Pemuda ODGJ Dibully di PALI

Viral Pemuda ODGJ di PALI Jadi Korban Bully, Dikeroyok Hingga Tak Berdaya, 6 Remaja Diamankan Polisi

Viral di sosial media aksi bully atau perundungan yang dialami seorang pemuda dengan gangguan mental (ODGJ) di PALI

Dok Polisi
Polisi mengamankan remaja pelaku perundungan terhadap remaja ODGJ di Kabupaten PALI. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI -- Viral di sosial media aksi bully atau perundungan yang dialami seorang pemuda dengan gangguan mental (ODGJ) di Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI Sumatera Selatan (Sumsel). 

Dalam video yang beredar, nampak pemuda ODGJ itu dipukuli beramai-ramai oleh para pelaku hingga ia terlihat lemas tak berdaya.

Belakangan, polisi kini mengamankan enam pemuda pelaku perundungan tersebut. 

Diketahui, dalam video tersebut mulanya para remaja itu membawa korban berbonceng tiga menggunakan sepeda motor dengan posisi korban berada di tengah dan salah satu pelaku lainnya merekam aksi itu. 

Lalu korban diturunkan di sebuah jembatan, kemudian para pelaku beramai-ramai memukuli korban.

Korban yang mengenakan kaos kuning itu, tampak tak berdaya terduduk di jembatan sambil berteriak kesakitan saat dipukuli para pelaku.

Sontak unggahan itu pun menuai beragam reaksi dari warganet. Banyak warganet yang menyayangkan adanya aksi perundungan dari para remaja tersebut. 

Para warganet yang mengetahui para pelaku dan korban yang ada dalam video tersebut meminta polisi segera menangkap pelaku.

Salah satu komentar yang bertuliskan "Ibuk/bpk tlng di cari urng ini melakuke penganiayaan nggok urg tubo ODIK ANAK MANG SUDIMAN aku dpt video ini dri kance ku kabar nye pelaku ini mash SMP cuman kelakuan nye kurang didikan urg tue mintak tulng bila perlu laoprke dgn pihak yg brwajib biar dx tejadi lagi mslh yg cak ini sekian terimakasih," tulisnya.

Komentar tersebut menyebutkan bahwa korban bernama Odik merupakan warganya, dan para pelaku diketahui masih berstatus pelajar SMP.

Komentar lainnya menyebutkan kalau korban merupakan seorang mengalami gangguan mental (ODGJ).

Menanggapi video perundungan tersebut, Kapolsek Tanah Abang, AKP Darmawansyah mengatakan saat ini pihaknya telah mengamankan 6 orang terduga pelaku perundungan dalam video tersebut.

Ia menjelaskan bahwa setelah beredar luas video kekerasan terhadap korban yang diketahui merupakan ODGJ itu dan juga masuk laporan ke nomor bantuan polisi (Banpol) pihaknya langsung mencari para pelaku.

AKP Darmawansyah mengatakan dari hasil penyelidikan. Aksi perundungan dan pengeroyokan dalam video yang sempat disebar oleh pelaku tersebut diketahui terjadi pada hari Sabtu tanggal 11 Mei 2024 sekira pukul 24.00 Wib.

"Aksi perundungan dan pengeroyokan itu terjadi di Jalan Desa Tanah Abang Utara (di atas jembatan) Kecamatan Tanah Abang," kata Kapolsek, Rabu (15/5/2024).

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved