Bagaimana Praktik Mudah Pengintegrasian SKP ke Dalam Platform Merdeka Mengajar? Inilah Jawabannya

TRIBUNSUMSEL.COM - Platform Merdeka Mengajar (PMM) merupakan media pelatihan mandiri yang bisa diikuti oleh Ibu/Bapak Guru guna meningkatkan kompetensi profesional sebagai tenaga pendidik.

Saat pelatihan tengah berlangsung Ibu/Bapak Guru akan diminta untuk menyelesaikan tugas yang tersaji dalam Modul Kurikulum Merdeka, Merdeka Mengajar.

Salah satu bentuk soal yang akan muncul yakni berupa 'Bagaimana Praktik Mudah Pengintegrasian SKP ke dalam Platform Merdeka Mengajar?'

Baca juga: Jawaban Modul 3.7 Publikasi Ilmiah Bentuk Makalah dan Tinjauan Ilmiah Populer, PINTAR Kemenag

Baca juga: Ulasan Lengkap Koneksi Antar Materi Modul 1.3 Visi Guru Penggerak, Pendidikan CGP

Pemaparan kunci jawaban ini dibuat untuk membantu Ibu/Bapak Guru agar lebih mudah saat mengerjakan latihan soal.

Berikut sajian selengkapnya untuk kunci jawaban soal Modul Merdeka Mengajar.

_______

Modul Merdeka Mengajar

[Pertanyaan;]

Bagaimana Praktik Mudah Pengintegrasian SKP ke dalam Platform Merdeka Mengajar?

[Kunci Jawaban;]

Sebelum menjawab pertanyaan diatas Anda perlu mengetahui lebih dahulu apa itu SKP. SKP (Sasaran Kinerja Guru) merupakan dokumen yang memuat uraian tugas, target kinerja, dan standar kinerja yang harus dicapai oleh guru dalam kurun waktu satu tahun.

SKP disusun berdasarkan Jabatan Fungsional Guru (JFG) dan dijabarkan dari Rencana Kinerja Tahunan (RKT) sekolah.

Lantas bagaimana praktik mudah pengintegrasian SKP ke dalam Platform Merdeka Mengajar? begini jawabannya:

Dibawah ini merupakan contoh praktik mudah yang bisa dilakukan oleh Ibu/Bapak Guru untuk memastikan integritas tersebut berjalan dengan efektif:

1. Pahami Standar Kinerja Guru (SKG) dan SKP

Sebelum mengintegrasikan SKP ke dalam PMM, guru perlu memahami dengan baik Standar Kinerja Guru (SKG) yang telah ditetapkan pemerintah. SKG menjadi acuan dalam penyusunan SKP, sehingga pemahaman yang mendalam tentang SKG sangat penting.

Selanjutnya, guru perlu mempelajari SKP yang telah disusun oleh sekolah berdasarkan SKG tersebut.

Baca juga: Refleksi Elaborasi Pemahaman Modul 1.3 Visi Guru Penggerak, Tugas Mingguan Calon Guru Penggerak

Baca juga: Contoh Jawaban Modul 3.5 Publikasi Ilmiah Bentuk Buku - Bagian 1 dan 2, Pelatihan PINTAR Kemenag

2. Siapkan Bukti Dukung Kinerja

SKP harus didukung oleh bukti nyata yang mencerminkan aktivitas dan pencapaian guru. Guru dapat mengumpulkan dokumen, foto, laporan, atau karya yang relevan dengan setiap butir SKP.

Contoh bukti dukung mencakup rencana pembelajaran, materi ajar inovatif, hasil asesmen siswa, foto kegiatan pembelajaran, sertifikat pelatihan, dan artikel di jurnal pendidikan.

3. Manfaatkan Fitur PMM

PMM menyediakan fitur khusus untuk pengelolaan kinerja guru. Guru dapat memanfaatkan fitur "Refleksi Diri" untuk melakukan refleksi tentang kekuatan dan kelemahan dalam mengajar berdasarkan SKG.

Selanjutnya, guru dapat menggunakan fitur "Penyusunan Rencana Kinerja" untuk merinci rencana pencapaian SKP dengan metode SMART.

Fitur "Penilaian Kinerja" memungkinkan guru mengunggah bukti dukung setiap menyelesaikan aktivitas terkait SKP, memudahkan kepala sekolah dalam memantau dan menilai kinerja guru.

4. Aktif Berkomunikasi dengan Kepala Sekolah

Keterlibatan dan komunikasi antara guru dan kepala sekolah sangat penting. Guru dapat mendiskusikan SKP mereka dengan kepala sekolah untuk memastikan keselarasan dengan visi sekolah dan kebutuhan pembelajaran siswa.

Minta umpan balik dan bimbingan untuk menyusun serta melaksanakan SKP secara efektif.

Baca juga: Jawaban Soal Modul 3.1 Penyusunan Materi Penyuluhan Berbasis TIK, Pelatihan Pintar Kemenag

Baca juga: Contoh Tugas Demonstrasi Kontekstual Modul 1.3 Visi Guru Penggerak

5. Manfaatkan Komunitas Guru

PMM menyediakan forum diskusi dan komunitas guru. Guru dapat aktif berinteraksi dan berbagi pengalaman terkait integrasi SKP dengan rekan guru.

Berinteraksi dalam komunitas guru memungkinkan saling belajar, bertukar inspirasi, dan mendapatkan solusi apabila menemui kesulitan.

**

Artikel ainnya di google news.

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel