Sudah Empat Hari Tak Terlihat, Suro Ditemukan Meninggal di Tengah Kebun Kopi di Lubuklinggau

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Seorang pria bernama Suro (60) di Kota Lubuklinggau Sumsel ditemukan tewas di kebun kopi RT 06 Kelurahan Ulak Lebar, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau.

Diketahui Suro merupakan warga Lorong Kandis Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Jasad korban ditemukan oleh Zulkifli (45 tahun) warga Jalan Garuda RT 02 Kelurahan Tanjung Indah dalam kondisi sudah membusuk di kebun miliknya.

Berdasarkan informasi dihimpun penemuan jasad korban bermula saat Zulkifli pergi ke kebun, saat tiba di kebun ia mencium bau busuk.

"Saat itu langsung saya cari sumbernya, ternyata saya temukan mayat dalam kondisi sudah busuk dipinggir kebun saya," ujar Zulkifli pada wartawan, Sabtu (4/5/2024).

Seketika itu, Zulkifli langsung pulang menemui beberapa warga dan melapor ke Polsek Lubuklinggau Barat terkait temuan mayat itu supaya dievakuasi.

"Memang kami sudah tahu kalau mayat yang saya temukan itu adalah Muhammad Suro, kami kenal pakaiannya," ujarnya.

Baca juga: Viral Warga Lubuklinggau Tiba-tiba Berubah Menjadi WNA Malaysia, Disdukcapil Terima SK Kemenkumham

Baca juga: Jalan Tol Lubuklinggau-Bengkulu Hanya Sebatas Klaim, PUPR Lubuklinggau Tunggu Kepres Terbaru

Mereka selama ini mengenal Muhammad Suro mengalami keterbelakangan mental, karena kerap menginap pondok-pondok kebun kopi kosong milik warga Ulak Lebar.

"Memang agak-agak, pekerjaannya itulah pegi ke kebun nginap, tapi bukan kebun dia, melainkan hanya numpang nginap di pondok kosong," bebernya.

Empat hari lalu salah satu warga yang pergi ke kebun sempat berpapasan dengan korban.

Ketika itu korban hendak pulang menuju arah Ulak Lebar.

"Biasanya kalau pulang itu bekalnya habis, kemudian setelah dapat bekal kembali lagi nginap di kebun (pondok kosong) milik warga," ujarnya.

Kapolres Lubuklinggau, Indra Arya Yudha melalui Kapolsek Lubuklinggau Barat, AKP Jhoni Pajri didampingi Kanit Pidum Aiptu Widodo membenarkan adanya temuan mayat tersebut.

"Kami dapat laporan dari warga, langsung kami tindak lanjuti, diduga mayat ini meninggal karena sakit," ungkapnya.

Lokasi penemuan mayat di kebun kopi warga dekat TNKS jaraknya hampir satu jam dari perkampungan Ulak Lebar dan hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki.

"Mayat sudah kami evakuasi ke rumah duka dan keluarga menerima itu bagian dari musibah," ujarnya. 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com