Berita OKU

Kebakaran Kios Tambal Ban di OKU Bikin Panik Warga, Pemilik Rugi Rp 20 Juta

Kebakaran menghanguskan kios tambal ban Jalan Jenderal A Yani, Air Karang OKU, pemilik merugi Rp 20 juta.

Penulis: Leni Juwita | Editor: Shinta Dwi Anggraini
SRIPOKU/LENI JUWITA
Kios tampal ban milik Monang Tampubolon yng berlokasi di Air Karang Baturaja Timur terbakar, Sabtu (10/4/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA -- Kobaran api membakar kios tambal ban di Jalan Jenderal A Yani, Air Karang (samping eks Kanio Mall), Kelurahan Sukaraya, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sabtu (20/04/2024) sekitar pukul  05.30 WIB.

Kebakaran ini membuat kaget warga sekitar lokasi kebakaran karena meskipun  kios tambal ban ukuran 3x6 meter tanpa dinding, atap metal multiroof.

Dari perkiraan awal, pemilik ditafsir mengalami kerugian Rp 20 juta akibat kebakaran ini. 

Namun karena api membakar tumpukan ban bekas sehingga menimbulkan api kobaran api yang luar biasa besar.

Kobaran api membubung tinggi ditambah lagi gumpalan asap hitam di udara semakin membuat sasana semakin mengerikan.

Baca juga: Buaya Ukuran 3,5 Meter Ditangkap Warga Jalur 25 OKI, Ramai Jadi Tontonan

Awal kebakaran, api terlihat dari tumpukan sampah ban yang berada disamping tampal ban, yang akhirnya menjalar ke atap bangunan tampal ban.

Kemudian api membakar rumpun pohon bambu jaraknya sekitar satu meter dari bangunan tampal ban, sehingga api cepat membesar.

Melihat kejadian tersebut, warga sekitar menghubungi Pemadam Kebakaran dan memadamkan api dengan alat seadanya.

Sekitar pukul 06.40 WIB  api dapat dipadamkan oleh 4 Unit Mobil Pemadam Kebakaran Kabupaten OKU.

Akibat dari kebakaran tersebut tidak adanya korban jiwa hanya mengalami kerugian material ditafsir uang diperkirakan kurang lebih sekitar Rp 20 juta. 

Saat kejadian Monang Tampubolon (40) yang beralamat di RSS Sriwijaya, Kelurahan Sekarjaya, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU.

Kapolres OKU AKBP Imam Zamroni SIK MH  melalui Kapolsek Baturaja Timur AKP Hariyanto SH  menjelaskan kasus ini sudah ditangani polisi. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, kerugian ditaksir Rp 20 juta. 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved