Berita Viral

Sosok Pierre WG Abraham Pengemudi Fortuner Pelat TNI Palsu Ngaku Adik Jenderal, Pengusaha Kuliner

Terungkap pekerjaan asli Pierre WG Abraham, pengemudi Fortuner pelat TNI palsu yang viral cekcok di jalanan ngaku adik jenderal, karyawan swasta

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
X @tantekostt
Terungkap pekerjaan asli Pierre WG Abraham, pengemudi Fortuner pelat TNI palsu yang viral cekcok di jalanan ngaku adik jenderal, karyawan swasta 

Sang Kakak Perintahkan Buang Pelat Palsu

Pierre WG Abraham kata Anggi, mengaku hanya dipinjamkan pelat dinas tersebut untuk menghindari aturan ganjil-genap saat arus mudik 2024 saat itu.

"Kalau pengakuan dari tersangka PWGA, dia itu dikasih oleh kakaknya itu, dikasih pinjem."

"Alasan dipinjamkan itu, ya seperti yang tadi saya bilang, kalau misalnya ada ganjil genap, dia baru pakai gunakan," lanjut Anggi.

Meski begitu, pelat dinas bernomor 84337-00 itu sejatinya sudah kedaluwarsa sejak tahun 2018.
Namun, pelat tersebut kini sudah teregister milik purnawirawan TNI yang lain yakni Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi untuk kendaraan untuk kendaraan dinas operasional sebagai guru besar di Universitas Pertahanan.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra ungkap nasib PWGA, pengemudi Fortuner pelat TNI palsu dalam konferensi pers di kantornya, Kamis (18/4/2024).
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra ungkap nasib PWGA, pengemudi Fortuner pelat TNI palsu dalam konferensi pers di kantornya, Kamis (18/4/2024). ((KOMPAS.com/ZINTAN PRIHATINI))

Setelah video cekcok di Tol Jakarta-Cikampek beredar di media sosial, PWGA memutuskan untuk membuang pelat palsu TNI di Lembang, Bandung, Jawa Barat.

Pelaku memutuskan membuang pelat palsu TNI setelah mendapat perintah dari T.

"Pelat TNI-nya sudah dibuang di daerah Lembang dan sekarang masih dicari anggota di sekitar lokasi di Lembang," kata Anggi dikutip dari Kompas.com, Rabu.

Usai kejadian tersebut, Anggi menjelaskan, tersangka dan istrinya tidak lagi tinggal di rumah pribadinya di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, setelah video cekcok di Tol Jakarta-Cikampek beredar di media sosial.

Bersama istrinya, pelaku memilih untuk bersembunyi di rumah kakaknya yang berinisial C.

"Setelah kami mengetahui keberadaan dia, kami datangi. Kami lakukan penyelidikan ada mobil yang ditutup kayak pakai terpal mobil," ujar Anggi dikutip dari Kompas.com, Rabu.

"Kami bukalah (terpal), mobilnya sudah diganti jadi pelat nomor biasa tetapi warnanya warna hitam seperti yg ada di video," tambahnya.

Baca juga: Pengakuan Purnawirawan TNI Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Pelat TNI Ngaku Adik Jenderal

Diketahui, penangkapan tersebut berdasarkan laporan yang dilayangkan Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi ke Polda Metro pada Minggu (14/4/2024).

Pierre ditangkap saat bersembunyi di rumah kakaknya yang berinisial C di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Selasa (16/4/2024).

"Yang bersangkutan tidak melakukan perlawanan (saat ditangkap). Cuman ada upaya seperti dia tidak kembali ke rumahnya. Dia ditangkapnya itu di tempat kakaknya," kata Kanit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Anggi Fauzi Hasibuan saat dikonfirmasi, Rabu (17/4/2024).

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved