Berita Viral

Teganya Serda Adan Bunuh Iwan Sutrisman, Padahal Sudah Anggap Anak : Kami Menangis Histeris

Keluarga Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) kini hanya dapat menangis pilu tau putra kebanggaannya dibunuh oleh Serda Adan, sedih orang terpercaya tega..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Intsagram/kabarnegri / TribunMedan.com
(kiri) keluarga Iwan menangis histeris tahu Iwan tewas dibunuh, (tengah) Serda Adan, Iwan Sutrisman (kanan) korban pembunuhan - Keluarga Iwan tak menyangka korban dibunuh Serda Adan, padahal pelaku sudah dianggap anak sendiri. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Keluarga Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) kini hanya dapat menangis pilu tahu putra kebanggaannya dibunuh oleh Serda Adan.

Tak hanya itu saja, keluarga Iwan Sutrisman kian terluka lantaran tak menyangka jika Serda Adan orang terpercaya mereka tega membunuh Iwan Sutrisman Telaumbanua dan berbohong.

Baca juga: Siasat Serda Adan Bunuh Iwan Sutrisman Eks Casis Bintara, Bohongi Keluarga Korban Demi Dapatkan Uang

Serda Adan rupanya membunuh Iwan sejak tahun 2022 silam.

Ia melakukan pembunuhan terhadap Calon siswa (Casis) Bintara TNI Angkatan Laut (AL) asal Nias tersebut dengan rekannya warga sipil bernama Alvin pada 24 Desember 2022.

Setelah melakukan aksinya, Serda Adan membuang jasad Iwan Sutrisman ke jurang sehingga tak dapat ditemukan.

Namun ia justru berbohong ke keluarga Iwan dan mengatakan putra mereka tengah menempuh pendidikan.

Siasat Serda Adan Bunuh Iwan Sutrisman Eks Casis Bintara, Bohongi Keluarga Korban Demi Dapatkan Uang
Siasat Serda Adan Bunuh Iwan Sutrisman Eks Casis Bintara, Bohongi Keluarga Korban Demi Dapatkan Uang (Tribun News)

Adan mengatakan ke keluarga Iwan jika putra kesayangan mereka tengah menempuh pendidikan.

Pada 22 Desember, Adan mengirimkan foto Iwan mengenakan seragam TNI AL.

Dalam foto itu tampak rambutnya sudah digundul.

"Kami sangat senang mendapat kabar kalau Iwan telah lulus TNI AL seperti cita-citanya dan cita-cita keluarga kami. Kami pun membuat pesta adat sebagai bentuk penghargaan kepada Adan. Kami menganggapnya sebagai anak," tutur Yanikasi, keluarga Iwan.

Setelah Iwan disebut mengikuti pendidikan TNI AL, keluarga tidak pernah lagi berkomunikasi secara langsung.

Adan beralasan bahwa selama pendidikan, siswa tidak bisa berkomunikasi dengan keluarga.

Keluarga memakluminya.

Selama satu tahun Adan terus menipu keluarga Iwan dengan meminta sejumlah uang dengan dalih biaya pendidikan Iwan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved