Berita Viral

Lalui 2.611 Km, Ini Rangkaian Penculikan Balita 4 Tahun di Makassar Hingga Ditemukan Pedalaman Jambi

Akhirnya BR balita 4 tahun asal Makassar yang sempat dinyatakan hilang sepekan ditemukan berada di Kabupten Merangin, provinsi Jambi.

Editor: Moch Krisna
Tribun Jambi/ Heru Pitra
DITANGKAP : Kasus penculikan anak yang sempat menggemparkan Kota Makassar, Sulawesi Selatan, akhirnya terungkap setelah operasi lintas provinsi dilakukan oleh aparat kepolisian. 

Ringkasan Berita:
  • BR, balita 4 tahun asal Makassar jadi korban penculikan anak lintas provinsi.
  • Pelaku menjual BR ke Suku Anak Dalam seharga Rp 80 juta dan telah ditangkap polisi.
  • BR akhirnya dipulangkan ke Makassar dan disambut haru oleh keluarganya

 


TRIBUNSUMSEL.COM --
Akhirnya BR balita 4 tahun asal Makassar yang sempat dinyatakan hilang sepekan ditemukan berada di Kabupten Merangin, provinsi Jambi.

BR merupakan korban penculikan anak lintas provinsi yang berhasil diungkap kepolisian.

Murid TK PAUD ini ditemukan sekitar 2.611 km sebelah barat Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) dengan melintasi tiga pulau besar Nusantara.

Dari Sulawesi, Pulau Jawa lalu ke bagian tengah Sumatera.

Jarak 2.611 Km itu dirujuk dari Kota Makassar ke  Gading Jaya, Kecamatan Tabir Selatan, Kabupaten Merangi, Provinsi Jambi melansir dari Tribuntimur.com, Minggu (9/11/2025).

Sebelumnya, orangtua melaporkan kehilangan sejak Senin 3 November 2025. 

 

Penculik Anak Ditangkap : Terduga pelaku penculikan BR asal Makassar Ditangkap (Kiri), Tiga pelaku penculikan BR diamankan Polda Jambi (kanan)
Penculik Anak Ditangkap : Terduga pelaku penculikan BR asal Makassar Ditangkap (Kiri), Tiga pelaku penculikan BR diamankan Polda Jambi (kanan) (Kolase Instagram MakassarInffo/Tribun Jamboi)

 

Bilqis diculik di sebuah taman publik di pusat Kota Makassar, Jl AP Pettarani, Panakkukang.

Setelah pengejaran kurang Lebih 2 hari, BR akhirnya berhasil ditemukan di sebuah tempat yang gelap dan terpencil di daerah Tabir Selatan Kabupaten Merangin Jambi.

Saat ditemukan tim Gabungan, BR tampak ketakutan dan trauma.

Anak kecil berusia 4 tahun itu bahkan menyangka pihak kepolisian adalah orang asing yang hendak berbuat tidak baik kepadanya.

Pihak kepolisian kemudian menelpon keluarga BR dan menyuruh orang tuanya untuk bicara kepada BR

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved