Kecelakaan Maut di Lubuk Sakti OI
Identitas Korban Kecelakaan di Lubuk Sakti Ogan Ilir, Ulfa Mustofi Annur Warga Mesuji Raya OKI
Korban bernama Ulfa Mustofi Annur (24 tahun), warga Mesuji Raya, OKI, mengendarai sepeda motor matic Honda Beat dengan plat nomor BG 5887 KAT.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM - Polisi telah merampungkan penyelidikan kecelakaan di jalan lintas Palembang-Kayuagung, wilayah Indralaya, Ogan Ilir, pada Selasa (5/3/2024) malam.
Akibat kecelakaan tersebut, seorang pengendara sepeda motor meningga dunia akibat luka hampir di sekujur tubuh.
Kasat Lantas Polres Ogan Ilir AKP Nofrizal Dwiyanto, melalui Kanit Gakkum Iptu Ramon menerangkan, kecelakaan berawal saat korban tewas melaju dari arah Kayuagung menuju Indralaya.
Korban bernama Ulfa Mustofi Annur (24 tahun), warga Mesuji Raya, OKI, mengendarai sepeda motor matic Honda Beat dengan plat nomor BG 5887 KAT.
Pada saat melintas di lokasi, korban berusaha mendahului sebuah truk yang melaju di depannya.
"Saat akan mendahului, kendaraan korban menyenggol bagian kanan truk tersebut sehingga korban terjatuh dan terlindas truk," terang Ramon kepada wartawan di Indralaya, Rabu (6/3/2024).
Baca juga: Kronologi Kecelakaan di Lubuk Sakti Ogan Ilir, Pengemudi Motor Tewas di Tempat, Mobil Kabur
Baca juga: BREAKING NEWS : Kecelakaan Maut di Lubuk Sakti OI, Korban Tabrak Lari Tewas di Tempat
Saat tubuh korban terpental ke bawah kolong truk, kendaraannya terpental ke lajur berlawanan.
Dari arah berlawanan, melaju sepeda motor dengan plat nomor BG 2907 TR yang dikendarai dua orang.
"Korban yang terlindas truk meninggal di lokasi dan dua pengendara motor yang menabrak kendaraan korban hanya mengalami luka ringan," jelas Ramon.
Sementara truk yang melindas korban kabur ke arah Palembang dan belum diketahui identitasnya.
Akibat kecelakaan maut tersebut, sempat terjadi antrean kendaraan sepanjang 2 kilometer baik dari arah Palembang maupun Kayuagung.
Hal ini karena jasad korban meninggal berada persis di tengah jalan raya dan polisi harus melakukan identifikasi serta evakuasi.
Kemacaten diperparah dengan banyaknya warga maupun pengendara yang mengerubungi lokasi kecelakaan.
"Namun kemacetan tidak berlangsung lama dan anggota kami sudah membersihkan TKP kecelakaan," kata Ramon.
Polisi pun mengimbau pengendara berhati-hati dalam berkendara terutama pada malam hari.
"Ditambah lagi saat ini musim hujan, di mana permukaan jalan dapat menjadi licin. Kami imbau agar berhati-hati dan memperhatikan kecepatan kendaraan," pesan Ramon.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung bersama Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.