Supermarket di Palembang Batasi Beli Beras Premium, Maksimal 20 Kilogram Tiap Konsumen, Harga Naik

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Supermarket di Palembang membatasi pembelian beras premium, maksimal 20 kilogram beras tiap konsumsen.

Pemberlakuan pembatasan beras premium ini berlaku untuk seluruh merek beras.

Banjir yang melanda sejumlah daerah di Sumsel berimbas pada naiknya harga beras. Kenaikan harga beras terjadi sejak awal Februari. 

Manager on Duty supermarket Diamond, Sukirno mengatakan harga beras sejak awal Februari naik dengan kenaikan harga Rp 2 ribu per kg dan hampir berlaku untuk semua harga beras baik beras lokal maupun beras yang didatangkan dari pulau Jawa.

Beras yang dijual di Diamond umumnya beras lokal seperti beras Raja dan beras Selancar.

"Iya harganya naik karena banyak sawah gagal panen sehingga suplai kurang dan menyebabkan harga naik," ujarnya, Selasa (13/2/2024).

Baca juga: Lewat Pukul 13.00 WIB Tidak Akan Dilayani Memilih, KPU Sumsel Pastikan Tak Ada Penundaan Pemilu

Meski harga beras naik namun permintaan masih sama katanya, tidak ada penurunan permintaan karena beras termasuk kebutuhan pokok dan stoknya juga banyak.

Meski banyak, namun pihak supermarket membatasi pembelian maksimal 20 kg per konsumen untuk semua jenis dan merek beras.

Hal ini dilakukan agar semua konsumen kebagian dan tidak ada panic buying.

Saat ini harga beras 5 kg dibandrol mulai Rp 70 ribuan hingga Rp 80 ribuan per karung untuk jenis beras biasa.

Sementara itu beras 5 kg kualitas sedang dibandrol mulai Rp 79 ribuan hingga Rp 80 ribuan per karung 5 kg.

Sementara itu untuk jenis beras premium 5 kg dibandrol mulai Rp 110 ribu hingga Rp 151.800 per karung ukuran 5 kg.

Sedangkan beras ukuran 20 kg kualitas medium dibandrol mulai Rp 232 ribuan hingga Rp 313 ribu per 10 kg.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com