Raffi Ahmad Terlibat Pencucian Uang

Klarifikasi Hanifa Sutrisna Ketua NCW, Tak Minta Maaf ke Raffi Ahmad Soal Pencucian Uang : Itu Hoax

Hanifa Sutrisna, ketua umum National Corruption Watch (NCW) membantah adanya permintaan maaf kepada Raffi Ahmad soal tudingan terlibat TPPU.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Slamet Teguh
ig/raffinagita1717/tiktok/@nasionalcorruptionwatch2
Hanifa Sutrisna, ketua umum National Corruption Watch (NCW) membantah adanya permintaan maaf kepada Raffi Ahmad soal tudingan terlibat TPPU. 

"Saya gak diundang langsung, kami tidak berniat untuk melayani debat usir yang bukan ranah kami juga," ujar Hanifa Sutrisna.

Sementara terkait pengakuan Raffi Ahmad yang merintis karir dari belasan tahun.

Menurutnya, seorang yang merintis karir tidak bisa dalam tiga tahun bisa mendirikan usaha hingga triliunan.

"Bagi kami mempelajari aktivitas keuangan melihat dari history apa iya secara logika dalam tiga tahun seorang bisa mendirikan perusahaan hingga triliunan, ini masih dugaan," ujarnya.

Klarifikasi Raffi Ahmad

Terbaru, Raffi Ahmad melakukan press conference, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, pada hari ini Senin, (5/2/2024).

Raffi Ahmad mengungkapkan sejumlah pejabat turut memberikan dukungan atas rumor yang menimpanya.

"Kalau saya sih ada beberapa (backup), kayak pak Erick Thohir, pak Zulkifli Hasan, dan rasa-rasanya juga pas ketemu kemarin, kayak ah udahlah kalo berita yang seperti itu nanti akan hilang, mereka pun bilang kalau memang ada ya silahkan buktikan, jadi sekarang tenang-tenang aja," ujar Raffi Ahmad.

Raffi Ahmad pun merasa sangat perlu mengklarifikasi tuduhan yang dilayangkan oleh Hanifa Sutrisna selaku Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW).

Hotman Paris menantang ketum NCW membuka bukti jika memang benar, dan seharusnya laporkan ke pihak berwajib.

Suami Nagita Slavina ini merasa dirugikan karena telah menjatuhkan kredibilitasnya hingga menyeret sejumlah pihak.

"Saya tidak pernah mengudang media untuk klarifikasi, karena ini menyangkut kredibilitas dituding pakai uang negara, sangkutpautkan anak presiden lah, jadi ini tambah lama harus saya klarifikasi, karena banyak banget klien-klien iklan dan klien perusaan jadi terganggu," terang Raffi Ahmad.

Raffi mengaku bahwa semua sumber kekayaannya saat ini yang ia miliki itu ia bangun dari hasil kerja kerasnya sendiri.

"Kalau uang yang saya dapatin ini saya kerja dari umur 13 tahun, 25 tahun saya kerja Alhamdulillah saya masih dipercaya di stasiun televisi dan saya menabung, ditambah kemarin saya bangun perusahaan RANS, dan alhamdulillah sudah berjalan 6 tahun, dan masuklah inflasment sampai 2 triliunan, disitu juga jelas, silahkan saja dicek semuanya, kita sudah jadi perusahaan terbuka," ungkap Raffi.

Lebih lanjut, ketika ditanya akan membawa tuduhan itu ke ranah hukum, Raffi Ahmad mengaku tidak akan memanjangkan masalah.

"Saya tidak mau menduga siapa-siapa, saya pun tidak akan menyerang dan melaporkan hal ini, tidak. Saya hanya ingin klarifikasi saja tidak benar," tegas Raffi Ahmad.

"Dan Insya Allah saya tidak mau lah untuk menjalankan pencucian uang itu, jadi minta tolong janganlah beritakan yang menyesatkan seperti ini," sambungnya.

Baca berita lainnya di google news

Ikuti dan bergabung di saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved