Pelajar SMK Bunuh Satu Keluarga

Pengakuan JND Siswa SMK di PPU Bunuh Satu Keluarga Sebut Butuh Uang Bayar Service HP, Bukan Dendam

Terkuak pengakuan JND siswa SMK di PPU Kalimantan Timur bunuh 5 orang dalam satu keluarga karena butuh uang untuk bayar service hp, bukan dendam..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Moch Krisna
TribunnewsBogor.com / TikTok
Pengakuan JND Siswa SMK di PPU Bunuh 5 Orang Satu Keluarga Butuh Uang Bayar Service HP, Bukan Dendam 


Pengakuan JND Pada Polisi

Disisi lain, beredar video yang memperlihatkan momen saat JND lemas dan sesak nafas saat diinterogasi hingga diduga berpura pura.

Saat itu JND terlihat lemas hingga sesak nafas menjawab setiap pertanyaan yang diajukan polisi.

Gelagat JND Siswa SMK di PPU Bunuh 5 Orang Satu Keluarga, Pura Pura Lemas & Sesak Nafas Diinterogasi
Gelagat JND Siswa SMK di PPU Bunuh 5 Orang Satu Keluarga, Pura Pura Lemas & Sesak Nafas Diinterogasi (instagram/julak_hairot_official)

Bahkan seorang perempuan sempat meminta Junaedi supaya menjawab pertanyaan dengan semangat.

"Semangat dong, jangan lemes gitu," ucap seorang perempuan dikutip dari video yang viral di TikTok, Rabu (7/2/2024).

JND tampak terlihat duduk menggunakan baju kemeja.

"Leher juga?" tanya polisi.

"Kepala dua kali," jawab Junaedi yang tampak lemas.

"Semangat eh jangan lemas begitu," ucap seorang perempuan.

"Kepala empat kali kali ya," ucap Junaedi lagi.

Melihat Junaedi yang lemas, seorang pria diduga polisi di samping Junaedi langsung bertanya.

"Kenapa kamu sakit?" ucap pria tersebut.

Baca juga: Kebohongan JND, Siswa SMK Bunuh 5 Orang di Satu Keluarga, Sempat Laporkan Kejadian dan Jadi Saksi

Bahkan JND juga memegang dadanya bak merasa sesak nafas.

Meski begitu, polisi terus melanjutkan melakukan interogasi kepada pelaku.

"Kamu buka kelambu langsung kamu tebas gitu?" tanya polisi tegas.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved