Berita OKU Timur

DPPKB OKU Timur Sosialisasi Sekolah Siaga Kependudukan, Tambah Wawasan Pelajar Soal KB

Kegiatan sosialisasi sekolah siaga kependudukan oleh DPPKB OKU Timur bertujuan menambah wawasan kesehatan kepada pelajar termasuk soal KB.

Penulis: CHOIRUL RAHMAN | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/CHOIRUL ROHMAN
DPPKB Kabupaten OKU Timur menggelar sosialisasi Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) di SMP Negeri 1 Buay Madang Timur, Senin (29/01/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Ogan Komering Ulu Timur (OKU Timur)  menggelar sosialisasi Sekolah Siaga Kependudukan (SSK).

Kegiatan sosialisasi sekolah siaga kependudukan oleh DPPKB OKU Timur bertujuan menambah wawasan dan meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan kepada pelajar termasuk soal keluarga berencana (KB).

Kegiatan tersebut diikuti para pelajar dan Kepala Siti Rohani Spd MM. Dimana kegiatan ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Buay Madang Timur.

Turut hadir Kepala DPPKB H Zaenal Abidin, SSIT, MM diwakili Kasi Penyuluhan dan Pendayagunaan PLKB dan Kader KB H Berori SKM MM.

Sedangkan materi diisi Kabid Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan Drs Nirmalasari MM dan Kasi Pengendalian Penduduk dan Informasi Keluarga Ferdiansyah Putra, SKM, Mkes.

Baca juga: Bantu Korban Banjir di Lahat, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Serahkan Sembako, Matras dan Selimut

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten OKU Timur H Zaenal Abidin, SSIT, MM mengatakan, berkaitan dengan sosialisasi Sekolah Siaga Kependudukan (SSK), DPPKB OKU Timur telah bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur.

Tujuan kegiatan sosialisasi ini untuk mencerdaskan pelajar dalam belajar. Mangkanya anak itu dituntut harus sehat.

"Nah, untuk mencapai derajat kesehatan anak SLTA maupun SMP tidak boleh terkena anemia. Karena anemia akan mengakibatkan anak tidak konsen dalam belajar," katanya, Senin (29/01/2024).

Selain itu, sosialisasi ini agar para pelajar mendapatkan wawasan yang tinggi berkaitan dengan masa depannya.

Dalam artian pelajar dibekali penyuluhan keluarga berencana ini dapat mempersiapkan diri untuk masa depan.

Tentu dengan memiliki kondisi yang sehat, masa reproduksi harus sehat. Untuk itu diberikan wawasan yang cukup supaya pelajar akan menjadi cerdas.

"Mengingat pelajar SMA sudah memasuki masa reproduksi, untuk itu kami himbau untuk tidak menyalahgunakan alat kontrasepsi," jelasnya.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur Wakimin, SPd, MM mengatakan, semua program yang digagas Pemerintah Kabupaten OKU Timur programnya baik.

Untuk itu, Disdikbud Kabupaten OKU Timur menyampaikan kepada sekolah-sekolah di Bumi Sebiduk Sehaluan untuk membantu mensosialisasikan kegiatan yang disosialisasikan DPPKB OKU Timur.

"Semoga Program Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) yang disosialisasikan DPPKB OKU Timur dapat berjalan dengan baik sesuai dengan apa yang diinginkan," pungkasnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved