Berita PALI

Banjir di PALI, Warga Titip Sapi ke Polsek Tanah Abang, Khawatir Mati dan Dicuri Orang

Banjir di PALI, warga yang khawatir sapi mereka mati dan dicuri orang menitipkan sapi peliharaan ke Polsek Tanah Abang PALI.

SRIPO/APRIANSYAH ISKANDAR
Banjir di PALI, warga yang khawatir sapi mereka mati dan dicuri orang menitipkan sapi peliharaan ke Polsek Tanah Abang PALI, Sabtu (20/1/2024). 

"Kalau tidak dijaga nanti ditabrak mobil atau menganggu pengguna jalan. Selain itu takut hilang dicuri orang, jadi kami merasa aman dan tenang kalau dititipkan di Polsek,"ujar Armanto.

Sementara itu Kapolsek Tanah Abang AKP Darmawansyah mengatakan sejauh ini sudah ada 15 warga yang menitipkan hewan ternak mereka di Mapolsek Tanah Abang.

"Kami mengijinkan para warga, dari pada Sapi mereka di ikat dipinggir jalan dapat menyebabkan tertabrak mobil atau dicuri orang, lebih baik dititipkan di Polsek," kata AKP Darmawansyah.

AKP Darmawansyah juga mengatakan hal tersebut juga dilakukan guna mengantisipasi risiko pencurian ternak.

Menurut nya, banjir juga bisa membuat situasi menjadi rawan dan sulit untuk dikontrol dan bisa dimanfaatkan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab untuk mencuri ternak sapi.

"Kami juga menindak lanjuti arahan dari Kapolres PALI, terkait situasi Kamtibmas untuk mengantisipasi kejadian pencurian hewan ternak, kemudian sudah ada beberapa kasus sapi yang mati karena kedinginan pada saat banjir ini,"

"Jadi kami merasa prihatin pada masyarakat sekitar, jadi kami berinisiatif membantu dan mengajak masyarakat, silahkan yang ada Sapi untuk dititipkan di Polsek, di ikat sapi nya dan kotoran nya dibersihkan, kebetulan dihalaman Polsek ini juga banyak rumput," ujarnya.

Kapolsek juga secara proaktif mengajak pemilik hewan ternak untuk menitipkan hewan mereka di halaman Polsek guna mencegah potensi tindak pidana pencurian hewan ternak.

Dikatakan Kapolsek, saat ini ada sekitar lebih kurang 30 ekor Sapi dari 15 warga dari beberapa Desa disekitar Polsek Tanah Abang yang menitipkan sapi-sapi mereka.

“Terkait dengan kesehatan hewan ternak, kami harapkan Dinas Peternakan dapat berkoordinasi untuk mengirim Tim Dokter Hewan. Hal ini penting guna mencegah penyakit yang mungkin timbul dampak banjir ini,"pintanya.

Selain itu, Kapolsek juga mengungkapkan untuk situasi banjir di kecamatan Tanah Abang ini, sejak kemarin banjir secara berangsur sudah mulai Surut.

"Terpantau Air mulai surut sejak kemarin dikisaran 50- hingga 100 centimeter, ada beberapa titik jalan sudah tidak terendam lagi, tapi warga tetap kami himbau untuk tetap siaga jika ketinggian Air mengalami peningkatan lagi,"tandasnya. 

Baca berita lainnya langsung dari google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved