Berita Viral
Alasan Baliah Mengemis Viral 'A Kasian A' Demi Anak, Kondisi Suami Pilu Tak Bisa Cari Uang
Curhat Baliah pengemis 'Aa kasian Aa' usai viral dimedia sosal mengaku cari uang demi wifi anak.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM - Curhat Baliah pengemis 'Aa kasian Aa' usai viral dimedia sosal mengaku cari uang demi wifi anak.
Seperti diketahui, pengemis 'Aa kasian Aa' viral di dimedia sosial karena ucapannya saat mengemis di kawasan Gunung Bunder, Pamjihan, Kabupaten Bogor.
Saking viralnya di TikTok, banyak netizen menggunakan sound pengemis 'a kasian ' sebagai backsound postingannya.
Di balik ketenarannya, Baliah justru masih hidup susah.
Kehidupan Baliah tak seperti dugaan kebanyakan netizen di media sosial.
Balaih ternyata tak kaya, rumah Baliah juga tidak mewah.
Wanita asal desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor ini tinggal bersama suaminya, Ropik seorang tuna rungu.

Mereka memiliki seorang anak yang kini duduk di bangku kelas 5 SD.
"Mau berangkat gak punya ongkos," kata Baliah saat didatangi TribunnewsBogor.com ke rumahnya di Desa Ciasian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Sabtu (13/1/2024).
Meski tinggal di belakang kantor pemerintah, Baliah tetap saja tidak sejahtera.
Baca juga: Terungkap Sosok yang Sarankan Ndhank Surahman Tuntut Andre Taulany Rp35 M, Bukan Keinginan Sendiri
Ia harus mengemis demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baliah mengatakan, dia mulai mengemis sejak pagi hingga sore hari di kawasan Wisata Gunung Bunder yang berada di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS). Sudah setahun lebih Baliah mengemis di tempat ini.
"Tadinya di Curug Cigamea, terus di sini tiap Sabtu sama Minggu. Kalau hari-hari biasa, keliling (sekitar pemukiman)," ujarnya saat dijumpai di kediamannya, Jumat (12/1/2024).

Sementara terkait dengan gayanya meminta-minta, Baliah mengaku itu merupakan inisiatifnya. Ia mengetahui bahwa dirinya sedang diperbincangkan oleh warganet.
Namun, dia tidak memahami secara utuh konteks dari viral, karena dia bukanlah orang yang paham akan teknologi.
Baca juga: Kondisi Rumah Baliah Pengemis "A Kasian A" di Bogor Viral, Tinggal di Belakang Kantor Pemerintahan
Penghasilan Sehari Rp100 ribu
Baliah mengaku, dalam sehari, penghasilannya mengemis mencapai Rp 100.000. Namun, itu merupakan penghasilan kotor karena masih harus dipotong untuk biaya ojek. Jarak dari rumahnya ke lokasi mengemis sekitar 30 menit.
"Ojek bolak balik Rp 60.000-Rp 70.000, jajan anak Rp 10.000, beli (voucer koin) WiFi Rp 4.000 (untuk anaknya), sisanya buat beli beras (makan)," ungkapnya.
Kondisi Suami Baliah
Sosok suami Baliah ini bernama Ropik.
Ia mengalami tuna rungu.
"Gak bisa ngomong," kata Baliah saat didatangi TribunnewsBogor.com ke rumahnya di Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Baca juga: Penghasilan Baliah Pengemis "A Kasian A" Viral, Rp100 Ribu Sehari Tapi Bayar Ojek Rp70 Ribu
Ropik sendiri tidak mengemis seperti Baliah.
Diketahui bahwa Ropik bekerja serabutan.
"Gak kerja," terang Baliah, pengemis a kasian a.
Atas kondisi ini, Baliah terpaksa menjadi pengemis.
Senin sampai Jumat, Baliah biasanya hanya keliling ke kampung-kampung.
Sabtu dan Minggu barulah Baliah mengemis di kawasan curug Bogor, Gunung Bunder.
"Ke sana hari Sabtu sama Minggu," katanya.
Sebagaimana diketahui, Baliah viral di media sosial setelah direkam pengendara yang memberinya uang.
Netizen tertarik dengan intonasi Baliah saat mengucapkan a kasian a.
Saat banyak warganet menjadikan Baliah sebagai bahan olokan, ternyata ia sangat mengharapkan uang pemberian pengendara.
Baca berita lainnya di Google News
MUI Kota Bekasi Klarifikasi Isu Tiket Masuk Surga Rp1 Juta, Pengajian Umi Cinta Tak Menyimpang |
![]() |
---|
Kejamnya Paman Bunuh Keponakan di Depan Ibu di Bangkalan, Berawal Cari Istri, Sempat Kabur ke Hutan |
![]() |
---|
Nasib Simpatri, Pria yang Nyamar Jadi Perempuan, Jelang Ijab Kabul Identitasnya Terbongkar |
![]() |
---|
Warga Ngamuk, Ada Pria Nyamar jadi Pengantin Wanita di Pinrang, Terbongkar saat Dipaksa Buka Cadar |
![]() |
---|
Sosok Umi Cinta di Bekasi Viral Janjikan Masuk Surga dengan Bayar Rp1 Juta, Sudah Berjalan 8 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.