8 Contoh Cerpen/Cerita Pendek Tentang Liburan Sekolah Akhir Tahun yang Menarik Untuk Siswa SD/SMP

TRIBUNSUMSEL.COM - Libur sekolah akhir tahun telah usai, dimana sebagian siswa sudah mulai belajar mulai hari ini, Selasa (2/1/2024).

Salah satu tugas sekolah yang kerap diberikan guru setelah liburan semester adalah membuat cerpen (cerita pendek) tentang apa saja yang dilakukan selama masa liburan tersebut.

Bagi Anda yang membutuhkan referensi cerpen atau cerita pendek bertemakan liburan akhir tahun maka dapat menggunakan beberapa contohnya disini.

Berikut adalah kumpulan contoh cerpen tentang liburan sekolah akhir tahun yang bagus dan menarik cocok untuk siswa SD dan SMP.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 141-144, Kegiatan 3: Tugas Menulis

Kumpulan Contoh Cerpen Tentang Liburan Sekolah

#Contoh Pertama (Merawat Kucing Dirumah)

Awal liburan menjadi kesedihan bagiku karena tiga kucingku sakit mulai dari saat liburan hingga sekarang saat masuk sekolah. Awalnya kucing muntah dan tidak mau makan dan minum. Setelah itu aku bawa ke dokter.

Kata dokter, kucingku sakit. Ibu yang tau nama penyakit si kucing. Akhirnya kucing itu ku bawa pulang dengan beberapa obat yang harus dikasih saat kucing makan.

Kasihan sekali kucingku, ia tidak berdaya. Lalu beberapa hari kemudian, dua kucing lainnya terlihat lemas dan tidak bersuara. Ternyata dua-duanya juga sakit. Lalu aku kembali membawa kucing ke dokter dan diberikan obat lagi.

Sampai saat ini kucingku masih terlihat lemas tidak mau diajak bermain. Aku selalu mengusap badan mereka dan memberikan makanan serta minuman dan obat.

#Contoh Kedua (Memancing Bersmaa Ayah)

Saya mengisi waktu libur dengan pergi memancing ikan bersama ayah. Ayah mengajak saya pergi memancing bersamanya di sungai pada hari minggu pagi.

Sungai itu terbentang membelah kebun kelapa sawit milik kami. Kami sarapan dulu di rumah dan kemudian berangkat sangat pagi dengan menggunakan sepeda motor.

Saat kami sampai di kebun kami, ayah saya memarkir motor itu di bawah pondok. Dia memintaku untuk mengumpulkan beberapa kayu kering dan rumput atau daun kering. Ketika saya sudah mengumpulkan kayu dan daun kering yang cukup, ayah saya menyalakan api di tengah tungku.

Dia bilang bahwa asap dari api tersebut akan menakuti beberapa hewan berbahaya seperti beruang dan babi hutan untuk mendekat ke pondok sehingga hal itu akan membuat kami lebih aman.

Baca juga: Kunci Jawaban Soal Bahasa Indonesia Kelas 8 Halaman 154 Kurikulum Merdeka, Jelajah Kata