Dua Pendaki Asal Jambi Dievakuasi dari Puncak Gunung Dempo Pagaralam, Kondisi Keram Kelelahan

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGAR ALAM - Dua pendaki asal Provinsi Jambi dievakuasi Tim Balai Registrasi Gunung Dempo (BRIGADE) Kota Pagar Alam dari Puncak Gunung Dempo, Senin (25/12/2023) malam.

Dua dari delapan pendaki asal Jambi ini mengalami keram dan kelelahan saat hendak turun dari jalur pendakian Puncak Gunung Dempo.

Terlebih saat ini kondisi cuaca dalam kondisi hujan deras sehingga diduga mempengaruhi kondisi pendaki.

Ketua BRIGADE Kota Pagar Alam Arindi menjelaskan penjemputan dua pendaki asal Jambi atas nama Yuli dan Ratna tersebut dilaksanakan mulai pukul 23.00 oleh tim yang BRIGADE.

"Setelah berhasil berkomunikasi dengan korban petugas langsung melakukan penjemputan di titik pendakian Asmaul Husna 7 sekira pukul 11 malam, dan berhasil turun pukul 03.00 pagi. Alhamdulillah dengan kondisi selamat," jelasnya, Selasa (26/12/2023).

Baca juga: Simulasi Pemilu 2024, KPU Empat Lawang Beri Perhatian Khusus Daerah Rawan Konflik

Pihaknya menduga keramnya dua pendaki tersebut, selain kondisi badan yang sudah terlalu lelah juga karena saat pendaki melakukan perjalanan turun dari puncak dengan terus diguyur hujan.

"Kami mengimbau kepada para pendaki yang akan merencanakan pendakian di musim penghujan seperti saat ini untuk lebih tepat memilih alat keselamatan pada saat mendaki. Kami sarankan alat maupun perlengkapan yang anti air, sehingga saat mendaki tidak lebih kering dan mencegah terjadi hipotermia," imbaunya. (sripoku/wawan septiawan)

Baca berita lainnya langsung dari google news