Anies Baswedan ke Lubuklinggau Sumsel

PKB Sumsel Klaim Insiden Mantan Walikota Lubuklinggau Dihalangi Sambut Anies Baswedan Sudah Clear

Insiden mantan Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe dihalangi saat menyambut Anies Baswedan di Bandara Silampari Lubuklinggau sudah clear.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Vanda Rosetiati
KOLASE TRIBUN SUMSEL/ARIEF BASUKI ROHEKAN
Insiden mantan Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe dihalangi saat menyambut Anies Baswedan di Bandara Silampari Lubuklinggau sudah clear. Hal ini diungkap Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumsel Ramdan Holdan pada wartawan, Selasa (19/12/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Insiden mantan Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe dihalangi saat menjemput dan menyambut kedatangan Anies Baswedan di Bandara Silampari Lubuklinggau diklaim Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sudah clear.

Hal ini disampaikan Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumsel Ramdan Holdan pada wartawan.

Menurutnya, penyambutan Capres nomor urut I dari koalisi NasDem, PKB dan PKS kemarin sangat luar biasa, dan seluruh komponen ada menyambut mulai dari relawan, hingga Caleg.

"Aku dewek kader aku julakkan aku, dak tau kalau akuni ketuonyo digesernya, kecuali dibuat merek dibelakang Ramlan Holdan Ketua PKB tau anak buah aku. (Saya sendiri kader saya sendiri mendorong saya, tidak tahu bila saya ini ketua digesernya, kecuali dibuat merek Ramlan Holdan Ketua PKB tahu anak buah saya)," Kata Hamdan menggunakan dialeg Palembang pada wartawan.

Menurutnya, penyebab peristiwa itu terjadi karena orangnya banyak, saling dorong, karena banyak orang berebut ingin salaman karena cinta dengan Anies.

"Sehingga konsentrasi orang itu tidak tahu ada ketuanya di sana, saya memaklumi itu, saya secara pribadi kader mendorong saya, saya tegur? saya ketua kamu baru dia lihat, siap ketua," ceritanya lagi.

Baca juga: KPU Sumsel Pastikan Distribusi Surat Suara Paling Pemilu Lambat Januari 2024

Ramdan mengatakan dinamika di lapangan sangat cair, dan mudah-mudahan ini menjadi bahan evaluasi ke depan bagi dirinya secara organisasi dan pribadi dan (Nanan dihalangi) tidak masalah.

"Terkait itu beredar (video) tidak masalah, akan kita selesaikan secara cepat dan miskomunikasi salah menginterpretasi kejadian di lapangan sesungguhnya," paparnya.

Ramdan pun menambahkan kejadian ini akan menjadi bahan evaluasi ke depan supaya jauh lebih baik lagi untuk di lapangan dan tidak terjadi lagi.

"Walaupun kadang mau menyetop orang mau salaman tidak bisa, saking cintanya orang dengan pak Anies, mereka bilang saya duluan ketua, kita maklumi dan ini bagian evaluasi tim," paparnya.

Ramdan pun menargetkan pasangan Amin akan menang di Sumsel karena ada beberapa titik lagi akan dilakukan kampanye, termasuk di Palembang, ogan ilir akan dilakukan kampanye di Sumsel.

"InsyaAllah angin perubahan akan kita mulai dari Lubuklinggau, untuk Indonesia lebih maju," ujarnya lagi.

Dia menambahkan meski adanya peristiwa itu, koalisi tetap kompak.

"Insyallah kader juga kadang saling julak (dorong) itu biasa bahkan antar PKB namanya dinamika di lapangan. InsyaAllah kompak kita kejar Amin di Sumsel 60 persen," ungkapnya. (Joy)

SEBELUMNYA, viral momen saat mantan Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe dihalangi seorang anggota DPR RI saat ikut menyambut kehadiran Anies Baswedan di Kota Lubuklinggau, Sumsel, Senin (18/12/2023) malam.

Peristiwa itu terjadi saat banyak orang ikut menyambut kehadiran Anies Baswedan yang sudah sampai di Bandara Silampari, Lubuklinggau. 

Sontak saja, video unggahan akun Facebook yang dibagikan simpatisan SN Prana Putra Sohe  langsung ramai oleh warga net.

Dalam video, Mantan Wali kota yang biasa di panggil Nanan itu terlihat ditarik dan dihalangi saat mengiringi Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 1, Anies Rasyid Baswedan.

Hingga saat ini  video itu telah beredar di Facebook dan di WhatsApp serta Instagram yang dibagikan ratusan warga Lubuklinggau.

Dalam video beredar pria berbadan besar dan mengenakan baju putih mendorong mantan Wali Kota Lubuklinggau agar mundur dari belakang Anies Baswedan.

Nanan saat itu mengenakan baju hijau dan topi hijau hanya tersenyum dan menganggap seperti biasa dan  Nanan memberikan senyuman sembari mundur ke belakang.

Hasil penelusuran Tribunsumsel.com ternyata yang menghalangi mantan Wali Kota Lubuklinggau itu adalah H. Ahmad H. M. Ali.

Ali merupakan Anggota DPR RI dengan nomor 395 Fraksi Partai NasDem Daerah Pemilihan  (Dapil) Sulawesi Tengah.

Ali saat ini menjabat sebagai Anggota DPR-RI sejak 2014, ia merupakan kader Partai NasDem dan duduk di Komisi III, merangkap sebagai Ketua Fraksi Partai NasDem.

Acount instagram milik H. Ahmad H. M. Ali atau Madtu Madali langsung dirujak netizen Lubuklinggau.

Dalam salah satu unggahan postingannya" Nongkrong Bareng Pemuda dan UMKM di Gampong Jawa, Kota Langsa Aceh Minggu 17 Desember 2023 langsung diserang ratusan komentar.

Padahal gambar itu tidak adak kaitannya, dalam postingan yang memperlihatkan gambar Anies lagi dikerumuni masa melakukan kampanye.

Sementara Tribunsumsel.com mencoba mengkonfirmasi Tim Pemenangan Daerah Pasangan AMIN (Anies-Muhaimin)  Ir. H. Fauzi Amro melalui pesan whatsapp belum memberikan jawaban. 

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved