Arti Kata Bahasa Arab

Arti La Nabiya Ba'da Amma Ba'du Kalimat Sering Diucap Khatib Saat Khutbah Sholat Jumat, ini Maknanya

Kalimat la nabiya ba'da amma ba'du biasanya disampaikan saat pembukaaan atau mukadimah atau pengantar khutbah atau ceramah atau tausiyah

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Grafis MG Tribunsumsel.com/Dimas/Rafli
Arti la nabiya ba'da amma ba'du sering dipakai dalam kalimat pembuka pidato 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Arti La Nabiya Ba'da Amma Ba'du, Kalimat Sering Diucap Khatib Saat Khutbah Sholat Jumat, inilah Maknanya


La nabiya ba'da amma ba'du adalah salah satu ucapan yang sering kita dengar dalam kesempatan khutbah Jumat atau ceramah agama lainnya yang disampaikan khotib atau penceramah.


Kalimat di atas merupakan dua kalimat yang digabungkan menjadi satu.

Kalimat pertama adalah
La nabiya ba'da memiliki arti : Tidak ada nabi setelahnya (Nabi Muhammad)

Kalimat kedua adalah
Amma ba'du artinya: Sering diartikan "Adapun selanjutnya"


Kalimat la nabiya ba'da amma ba'du biasanya disampaikan saat pembukaaan atau mukadimah atau pengantar khutbah atau ceramah atau tausiyah.

La Nabiya Ba'da amma ba'du artinya: tidak ada nabi lain setelahnya, adapun selanjutnya...

Maksudnya sebelum memasuki inti tausiyah dipisahkan dengan kalimat amma ba'du.


Contoh kalimat pembuka dengan kalimat la nabiya ba'da amma ba'du.


اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِي هَدَانَا لِهٰذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللّٰهُ ، اَشْهَدُ اَنْ لۤا اِلٰهَ اِلَّا اللهُ وَاحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ، وَ اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، لَا نَبِيَّ بَعْدَهُ.

Arab latin:

Alhamdulillahi-lladzii hadaana lihadzaa, wama kunna linahtadiya laula an hadanallah, Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu la syarikalah, wa Asyhadu anna Muhammadan 'abduhu wa Rasuluh, La nabiya ba'dah, amma ba'du.


Kalimat Laa nabiyya ba’di itu sebagai penegasan bahwa tidak akan ada lagi Nabi Utusan Allah yang di luar syari’at beliau, di luar syari’at Islam.

Sebagaimana dalam hadits yang senada, Nabi Muhammad saw bersabda: "inniy aakhirul-anbiya' wa inna masjidiy aakhirul-masaajid" Artinya: Aku adalah nabi yang terakhir dan mesjidku adalah mesjid yang terakhir. (Hadits shahih riwayat Muslim).

Bahwa tidak akan ada lagi nabi dan tidak ada lagi mesjid yang di luar syari’atku, Nabi dan mesjid yang di luar syari’at Islam. Demikian juga ada beberapa hadits-hadits lainnya di mana Nabi Muhammad saw mengatakan “Laisa bainii wa baina iisa nabiyyi wa innahu nazila …….. “ Tidak ada seorang Nabi antara aku dan Isa, dan sungguh ia – Nabi Isa itu - akan turun ……. (HR Abu Dawud dari Hadhrat Abu Hurairah ra; dan Kanzul-Umal, Juz XIV / 388843).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved