Hujan Deras 2 Jam, Jembatan Penghubung Desa Gunung Mas dan Desa Madugondo OKU Timur Ambruk

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Hujan deras  yang mengguyur wilayah Desa Gunung Mas, Kecamatan Belitang, Kabupaten OKU Timur menyebabkan jembatan di desa tersebut rungkad atau ambruk.

Hujan yang terjadi kurang lebih dua jam, Selasa (28/11/2023) semalam mengakibatkan debit air di aliran Sungai Belitang di Desa Gunung Mas naik.

Sehingga membawa sampah potongan pohon dan batang pisang lalu menyangkut di tiang penyangga jembatan yang kemungkinan penyebab jembatan ambruk.

Jembatan sepanjang kurang 15 meter tersebut merupakan jembatan penghubung antara Desa Gunung Mas Kecamatan Belitang dan desa Madugondo, Kecamatan Belitang Jaya.

Ketua Karang Taruna Desa Gunung Mas, Kecamatan Belitang Rusli Hermawan mengatakan, hujan lebat ini terjadi di malam hari terus paginya hari Rabu menyebabkan jembatan penghubung Desa Gunung Mas, Kecamatan Belitang dengan Desa Madugondo, Kecamatan Belitang Jaya roboh atau ambruk.

"Jika boleh bercerita sedikit berkenaan dengan jembatan bahwa jembatan itu adalah alternatif jalan satu-satunya penghubung yang terdekat masyarakat Desa Gunung Mas untuk ke Desa Madugondo. Masyarakat Gunung Mas mayoritas hampir keseluruhan petani dan juga berkebun lewatnya jalan itulah," katanya saat dibincangi Rabu (29/11/2023).

Baca juga: 26.288 Pemilih Disabilitas Tercatat di KPU Sumsel, 6.009 Disabilitas Mental Masuk DPT Pemilu 2024

Lanjut kata dia, sebelumnya memang jembatan penghubung tersebut sudah lama melengkung dan sekarang sudah 'rungkad' (runtuh-red). Namun karena merupakan jembatan terdekat dan tercepat satu-satunya maka masih tetap digunakan masyarakat.

"Dengan ambruknya jembatan ini terpaksa masyarakat harus memutar melalui jalan lain. Awalnya jika melalui jembatan bisa ditempuh selama 10 menit dan sekrang harus memakan waktu kurang lebih 25 menit," tuturnya.

Ia juga menyampaikan harapannya agar jembatan tersebut segera diperbaiki melalui Pemerintah Daerah atau Pemerintah desa.

"Jika bisa ya mengunakan dana darurat untuk segera menanggulangi jembatan yang ambruk itu. Karena kalau lama tidak diperbaiki ya masyarakat Desa Gunung Mas, kalau mau ke kebun atau bertani di Desa Matugondo itu muter-muter dari Desa Tawang Rejo ke Desa Madugondo," ujarnya.

Ia berharap agar cepat untuk segera diperbaiki kalaupun memang belum segera diperbaiki karena memang banjir. Mungkin ada bentuk partisipasi Pemerintah Daerah atau pemerintah Desa setempat untuk membuatkan jembatan darurat disitu.

"Sehingga masyarakat bisa melewati sambil menunggu nanti jembatan yang permanen. Ini adalah jalan alternatif untuk masyarakat Desa Gunungmas dalam mencari rejeki dari hasil berkebun karet," harapnya.

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten OKU Timur Aldi Gurlanda, ST saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa ia belum menerima laporan terkait ambruknya jembatan di Desa Gunung Mas tersebut.

"Belum ada laporan ke kantor. Coba hubungi Kabid Bina Marga," jawabanya singkat.

Baca berita lainnya langsung dari google news