Siswa SD di Kendari Dianiaya Wali Murid

Nasib A Siswa SD Dianiaya Orangtua Murid, Alami Pendarahan Usai Kepala Dibentur, Tak Ditanggung BPJS

Nasib malang dirasakan A (9), siswa SDN di Kendari, Sultra menjadi korban penganiayaan orang tua teman sekelasnya. Alami pendarahan akibat dibentur

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Tribunnewssultra.com
Nasib malang dirasakan A (9), siswa SDN di Kendari, Sultra menjadi korban penganiayaan orang tua teman sekelasnya. Alami pendarahan akibat kepalanya dibentur ke tembok 

"Setelah jatuh, temannya bangun dan langsung memukul anakku pada bagian dada. Kemudian anakku dia dorong jatuhlah temannya, sempat didamaikan sama gurunya, orang sudah memaafkan juga," kata Ningsi.

Namun tak disangka, wali murid teman korban itu tiba-tiba mendatangi siswa A saat proses belajar berlangsung di kelas.

Diketahui, wali murid itu emosi setelah mendapat laporan bahwa anaknya dipukul oleh temannya.

Karena tersulut emosi, wali murid tersebut membenturkan kepala korban ke tembok hingga membuatnya tidak sadarkan diri.

Sementara, guru yang tengah mengajar sempat menghalau orang tua siswa tersebut.

Namun, upaya guru tidak digubris oleh K dan pelaku langsung melakukan tindak kekerasan kepada korban.

"Dia pegang kepalanya anakku terus dia hantam ditembok, setelah kejadian itu anaku sudah tidak sadar," ungkap dia.

Baca berita lainnya di google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved