Mahasiswa UNY Dituduh Lecehkan Maba

Nasib RAN Mahasiswa UNY Sebar Hoaks Anggota BEM Lecehkan Maba, Terancam 10 Tahun Penjara

Terungkap nasib RAN, mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sebar hoax anggota BEM, MF lecehkan mahasiswa, jadi tersangka karena sakit hati..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Tribun Jogja/Miftahul Huda / Twitter/X/akunsambatueu
Nasib RAN Mahasiswa UNY Sebar Hoax Anggota BEM Lecehkan Mahasiswa, Jadi Tersangka Karena Sakit Hati 

"Kami menerima laporan polisi dari korban atas nama MF laki-laki 21 tahun," ucapnya.

Tersangka penyebar hoax dugaan pelecehan seksual di UNY dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolda DIY, Senin (13/11/2023)
Tersangka penyebar hoax dugaan pelecehan seksual di UNY dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolda DIY, Senin (13/11/2023) (TRIBUNJOGJA/MIFTAHUL HUDA)

Adanya laporan tersebut lantas ditindaklanjuti dengan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi.

Hasilnya Ditreskrimsus Polda DIY menangkap satu orang berinisial RAN (19) yang berstatus sebagai mahasiswa.

Baca juga: Sosok MF Mahasiswa FMIPA UNY Dituduh Lecehkan Maba, Ngaku Diancam Hingga Didatangi Orang Asing

Viral di Medsos

Media sosial dihebohkan pengakuan mahasiswi di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengaku menjadi korban pelecehan seksual kakak tingkatnya.

Melansir dari Tribunnews.com, Jumat (10/11/2023) berdasarkan narasi beredar pelaku pelecehan disebut sebagai anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM).

Adapun pengakuan mahasiswa itu awalnya diunggah di akun base X @UNYmfs.

Unggahan tersebut kini telah dihapus, namun terlanjur menyebar lantaran dibagikan oleh akun X lainnya.

Dalam unggah tersebut, korban mengaku lelah karena terus menerus mendapat pelecehan seksual sejak bulan Oktober. 

"Aku gak nyangka, kuliah di UNY malah direndahin kayak gini," tulisnya.

"Jadi aku maba dan kenalan sama kating ini dari bulan Februari, waktu itu kenal karena acara fakultas. Kukira dia baik, ternyata dia c***l, aku sudah dilecehkan sama dia dari Oktober, sampai sekarang," tulis korban.

Tak hanya itu, sosok korban juga mengaku telah mendapatkan kekerasan dari pelaku.

"Aku awalnya gak berani speak up karena diancam, aku pernah dilukai berkali-kali sama dia karena ngelawan. Cuma sekarang aku muak dan luapin semuanya," jelasnya.

"Pengen bunuh diri rasanya karena hidupku kayak gini, dilecehin di kampus baru. Plis help me, aku gak berani spill nama pelaku," tulisnya.

Untuk menguatkan pengakuannya, korban yang belum diketahui identitasnya itu menaruh tangkapan layar berisi chat dengan pelaku pelecehan tersebut.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved