Honorer Dihapus 2024

Honorer Dihapus Tahun 2024, Ribuan Honorer Pemprov Sumsel Disarankan Ikut Seleksi CASN Atau PPPK

Honorer Dihapus Tahun 2024, Ribuan Honorer Pemprov Sumsel Disarankan Ikut Seleksi CASN Atau PPPK

TRIBUNSUMSEL.COM/LINDA TRISNAWATI
Kepala BKD Provinsi Sumsel Ismail Fahmi saat diwawancarai di Kantor BKD Provinsi Sumsel, Senin (6/11/2023). 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati

 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ribuan tenaga honorer di Pemprov Sumsel disarankan untuk mengikuti seleksi CASN atau PPPK sebagai langkah untuk menyikapi kebijakan dihapuskannya honorer pada tahun 2024. 

Diketahui, tenaga kerja non-Aparatur Sipil Negara (ASN) alias honorer bakal dihapus tahun 2024.

Untuk itu penataan wajib diselesaikan paling lambat Desember 2024. Adapun penataan yang dimaksud adalah verifikasi, validasi, dan dan lain-lain.

Sesuai Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN, pada pasal 66 menyatakan, pegawai non-ASN atau nama lainnya wajib diselesaikan penataannya paling lambat Desember 2024 dan sejak Undang-Undang ini mulai berlaku Instansi Pemerintah dilarang mengangkat pegawai non-ASN atau nama lainnya selain Pegawai ASN.

Baca juga: Fakta AY Anak Angkat Tega Usir Ibu di Banyuasin, Orangtua Kandung Cerai Sebelum Dirawat Siti Marbiah

Kepala BKD Provinsi Sumsel Ismail Fahmi mengatakan, menindaklanjuti hal tersebut akan segera membuat edaran ke OPD agar tidak mengangkat honorer.

"Namun jika ada pembukaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) atau CASN mereka diperbolehkan ikut," kata Ismail Fahmi saat diwawancarai di Kantor BKD Provinsi Sumsel, Senin (6/11/2023).

Menurutnya, untuk di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumsel ada sekitar 12 ribuan honorer, terdiri dari guru, tenaga teknis dan Nakes.

Dari 12 ribuan tersebut sebagian sudah ada yang lulus PPPK ataupun CASN. 

"Di Pemprov Sumsel ini masih ada ribuan honorer, baik itu guru, tenaga teknis dan Nakes. Terhadap pegawai honorer yang sudah dilakukan pendataan dan dilaporkan ke BKN masih menunggu Juklak ataupun PP lebih lanjut untuk proses penyelesaian terhadap honorer," ungkapnya 

Namun menurutnya, sementara menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) pegawai honor disarankan untuk mengikuti PPPK ataupun CASN yang sudah berlangsung ataupun kalau ada pembukaan lagi ke depannya silakan daftar.

"Untuk berapa kebutuhan pegawai di 2024 masih di rapatkan. Namun untuk di 2023 ini kita sudah membuka 1.583 formasi untuk PPPK di lingkungan Pemprov Sumsel," katanya 

Untuk formasinya yaitu guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknisi, rinciannya sebanyak 1000 formasi untuk guru, 330 untuk tenaga kesehatan dan 253 untuk tenaga teknis.

"Saat ini prosesnya sudah sampai pada pasca sangga dan yang lulus administrasi ada 4.591 peserta dengan rincian guru 2.545, tenaga teknis 1.277 dan nakes 769. Untuk kapan tes SKD nya masih menunggu jadwal dari pusat, namun dijadwalkan bulan ini," katanya. 
 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved