Buaya Riska Dituding Terkam Warga

Lebih Besar dari Buaya Riska, Penampakan Buaya Ompong Ditangkap BKSDA, Kerap Meresahkan Warga

Buaya Ompong akhirnya berhasil dievakuasi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dari Sungai Guntung, Kecamatan Bontang Utarra, Sabtu (4/11/2023)

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Buaya Ompong akhirnya berhasil dievakuasi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dari Sungai Guntung, Kecamatan Bontang Utarra, Sabtu (4/11/2023) sekitar pukul 01.00. 

"Deg degan, setelah lama lagi baru ketemu," kata Pak Ambo.

"Ya Allah kayak pacaran," canda Tri Suswati, istri Menetri dalam Negeri Tito Karnavian sembari tertawa.

Baca juga: Syarat Berat Pak Ambo Agar Buaya Riska Kembali, Istri Tito Karnavian Turun Tangan Tanya BKSDA

Sementara itu Tri Suswati kemudian menanyakan soal nasib buaya Riska.

"Jadi kami fungsinya mengelolah keanekaragaman hayati salah satunya satwa liar yang ada habitatnya, namun ketika habitatnya diusik disitulah kami bergerak," ujar pihak BKSDA.

"Cuma yang kita pertanyakan di sini kan bukan habitatnya, udah padet, apakah yang dari habitat aslinya semua harus dipindah kesini? Pasti ada solusinya, observasi," jawab Tri Suswati.

Pihak BKSDA dan lembaga konservasi sontak menyebut jika ada syarat untuk mengembalikan buaya Riska.

"Kalo dikembalikan ada beberapa syarat, yang kita utamakan keselamatan manusia dan satwanya juga, ini kan kami beri disini karena pengelolah sini swasta dapat izin dari Kementrian dan dibina oleh BKSDA, penganggaran pribadi," sambung pihak BKSDA.

"Kami biasanya kalo habitatnya kekurangan maka akan kami lepas liarkan," sambung Arief Anggoro pihak Lembaga Konservasi Pengelolah Penangkaran.

"Ini belum pernah karena dihabitatnya masih banyak, dan warga ada yang menolak," sambungnya.

Buaya Riska Disebut Stres

Melansir dari Tribunkaltim, pihak Manajer Operasional Penangkaran Teritip Balikpapan Arif Anggoro angkat bicara.

Diterangkan, buaya Riska saat ini masih dalam proses adaptasi.

Adapun untuk saat ini, Arif mengatakan jika buya Riska sudah lebih banyak bergerak dan terlihat lebih tenang.

Buaya Riska sekarang masih adaptasi. Masih di kandang sebelumnya, tapi sudah banyak bergerak lah.

"Kalau makan, ada. Paling makan cuma sekali, belum normal," katanya

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved