Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Subang
Sakitnya Hati Yoris Tahu Jasad Tuti dan Amalia Diseret Yosef, Ungkit Kebaikan Almarhumah ke Danu
Yoris kini mengungkapkan sakit hatinya usai tau jasad Tuti dan Amalia diseret setelah dibunuh Yosef dan Danu, tak terima lihat jasad ibu diseret...
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
TRIBUNSUMSEL.COM - Yoris Raja Amarullah mengungkapkan sakit hatinya usai tahu jasad ibu dan adiknya, yakni Tuti dan Amalia diseret dan digendong setelah dibunuh.
Baca juga: Ngeri, Ya Allah, Teriak Warga Saksikan Yosef Seret Mayat Tuti di Pra-rekonstruksi Kasus Subang
Bahkan Yoris tak terima dengan perlakuan Danu yang ikut membantu pembunuhan tersebut, lantaran selama ini keluarga sangat baik ke Danu.
Saat itu Yoris menyaksikan pra rekontruksi pembunuhan Tuti dan Amel, terlihat pada adegan ke 70 sampai 85, proses tersangka kasus Subang menggotong jasad korban.

Yoris yang melihat Danu, Yosef, Arighi dan Abi menggotong jasad korban dari kamar mandi ke bagasi mobil Alphard dengan diseret sontak merasa syok.
Ia tak menyangka jika Danu yang selama ini diperlakukan baik oleh Tuti justru tega melakukan itu pada ibu Yoris.
"Geram, gak nyangka, kesal. Padahal mamah orang yang selalu sayang ke Danu, mengangkat harkat derajat dia," kata Yoris.
Yoris bahkan tak sanggup lagi menahan air matanya ketika melihat perlakuan para tersangka pada ibu dan adiknya.
"Yosep, arighi, abi, danu seret jenazah mamah. Duh hayang ceurik mamah kuat di kitu-kitu. Jeng Amel kuat di kikitu (pengen nangis maha digituin. Sama Amel digituin)," kata Yoris.
Yoris pun sangat mengecam tindakan tersangka kasus Subang pada Tuti dan Amel.
"Mereka iblis, lebih dari iblis," kata Yoris.
Sementara itu Pengacara Yoris, Leni Anggraeni bercerita bahwa Tuti Suhartini sudah menganggap Danu seperti anak sendiri.
"(Yoris) Marah dan kesal sama Danu. Karena selama ini Danu sudah dianggap anak sendiri sama bu Tuti," katanya saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com.
Bahkan pernah ada kejadian ketika Yoris akan memecat Danu dari Yayasan Bina Prestasi Nasional, namun batal karena dibela oleh Tuti.
"Yoris pernah mau mecat Danu, bu Tuti yang belain, itu yang bikin yoris pengen nangis gitu, gak kuat lihat pra rekontruksi di TV. Dia gak mau hadir langsung karena sakit hati banget lihat mamanya digituin," katanya.
Baca juga: Curhat Pilu FAA Siswa SD Korban Bully hingga Kaki Diamputasi : Mama, Nasib Aku Bagaimana, Ma
Baca juga: Santainya Satir Usai Bunuh Menantu Hamil 7 Bulan, Marah hingga Panik saat Suami Korban Teriak Tolong

Lebih jauh, sebelumnya diketahui jika pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia di Subang, Jawa Barat terungkap dalam rekontruksi yang digelar pada Kamis (2/11/2023).
Dalam momen tersebut memperlihatkan adegan Danu dan para tersangka yang diperankan pemeran pengganti melakukan adegan mengangkat jenazah korban, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu dilansir dari Tribun Jabar.
Saat itu terlihat peran pengganti Yosef dan Abi berada di belakang garasi pada pukul 15.45 WIB.
Sedangkan Danu menunggu di belakang menunggu mobil Alphard.
Ternyata pada saat itu penyidik sedang reka adegan para tersangka membawa jenazah Tuti Suhartini.
Pilunya, dalam adegan itu, ada tiga tersangka, yaitu Yosep, Abi dan Danu yang menyeret jenazah Tuti.
Di pra rekontruksi itu, jenazah korban diganti dengan manekin.
"Itu jenazah lagi diseret ya, jenazah lagi diseret. Yang menyeret tersangka Yosef," kata Youtuber dilansir kanal Heri Susanto.
"AP (Abi) di belakang. Bertiga, Danu, Yosef sama AP," ujar Heri.
"Danu sebelah kiri, YH (Yosef) sama AP Abi (sebelah kanan)," teriak warga.
Baca juga: Kisah Pilu Kakek Tunawisma Hidup Sebatang Kara di Bekasi, Kursinya Hilang Dicuri, Terpaksa Ngesot

Sementara itu, warga yang berada di lokasi kejadian ikut histeris saat pra rekontruksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat yang menimpa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Bahkan tak sedikit yang berteriak agar ketiga tersangka lainnya ikut ditahan atas perbuatannya.
"Arighi ikut terlihat. Empat orang mengangkat jenazah," kata Youtuber.
"Jemput Arighi, Abi, Mimin, jemput!" teriak emak-emak.
"Diborgol, jemput pelakornya!" timpal emak-emak yang lain.
Tak hanya itu saja, warga sekitar kembali antusias tatkala pemeran pengganti berjalan di TKP.
Ternyata Yosep membopong jenazah Amalia Mustika Ratu alias Amel.
Warga pun berteriak kencang saat pemeran pengganti Yosep membopong jenazah anaknya.
"Pak Yosef gendong Amel lewat jalan depan," imbuh Youtuber.
Ya Allah ternyata Yosef bawa jenazah, sendirian," ucap Youtuber.
Dalam adegan tersebut juga terlihat momen saat Yosef sendiri yang membawa jenazah Amel dan meletakkannya ke bagasi mobil Alphard.
"Allahu Akbar!" teriak Youtuber.
"Benar-benar ya Allah," ujar warga
"Dasar iblis! Pak Yosef mengangkat sendiri jenazah. Bukan manusia," kata emak-emak.
"Gila ya, ngeri ya Allah, enggak habis pikir," pungkas warga.

Usai membawa amel ke mobil, Danu terlihat sibuk membawa ember berisi air untuk membersihkan lantai depan hingga ke dalam dari bercak darah maupun bekas kaki para tersangka.
Setelah membersihkan lantai, adegan prarekontruksi pun selesai.
Danu pulang menggunakan motor bebek menuju arah Jalancagak.
Sementara Yosep dan kedua anak Mimin tak diketahui setelah peristiwa itu pergi ke mana.
"Adegan-adegan prarekontruksi tersebut sesuai apa yang dilihat oleh Danu langsung saat di TKP, " kata Kepala Ditreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan.
"Setelah Danu membersihkan lantai dan pulang, Danu tak mengetahui lagi para tersangka lainnya pergi ke mana," ucapnya
Baca juga: Awal Mula Celine Evangelista Terseret Kasus Suap Tambang, Dalam Sidang Disebut Terima Uang
Namun, kata Surawan, prarekonstruksi ini setidaknya sudah bisa mengungkap tabir kelam pembunuhan ibu dan anak tersebut.
"Tadi prarekonstruksi juga turut dipantau oleh jaksa dari Kejaksaan Tinggi Jabar dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK)," ujarnya.
Lebih jauh, Pra rekontruksi dilakukan di TKP kasus Subang pada Kamis (2/11/2023).
Bahkan warga yang menyaksikan pra rekontruksi kasus Subang itu pun membludak di lokasi.

Hal tersebut pun membuat , Jalan Provinsi yang menghubungkan Japancagak-Wanayasa Purwakarta tersebut sempat ditutup mulai dari depan SMAN 1 Jalancagak hingga pertigaan Pasar Jalancagak dialihkan.
Arus lalu lintas dialihkan menuju Desa Bunihayu, selanjutnya keluar di sekitaran Alun-alun Jalancagak Subang.
Dalam adegan demi adegan yang diperagakan hampir 95 adegan, membuat warga yang menyaksikan pra-rekonstruksi tersebut geram terhadap aksi para pelaku yang diperankan oleh peran pengganti.
Terlihat dalam adegan ke-70 sampai 85, proses bagaimana tersangka Danu dan kedua anak Mimin menggotong jasad Tuti Suhartini(yang diperankan oleh Manekin) dari kamar mandi menuju bagasi mobil Alphard.
Sementara Yosep terlihat dengan tenangnya membopong anak gadisnya Amalia (yang diperankan oleh Manekin) lewat pintu depan untuk dimasukkan ke dalam bagasi mobil Alphard
Dalam bagasi mobil Alphard tersebut, Amalia ditumpangkan di atas jasad ibunya yang terlebih dahulu dimasukan kedalam mobil Alphard terlebih dahulu oleh ketiga tersangka.

Sebelum jasad keduanya dimasukkan ke Bagasi, terlihat dalam adegan tersebut, AA memarkirkan mobil Alphard terlebih dahulu, sebelum peristiwa pembunuhan, mobil Alphard terlihat membelakangi jalan raya.
Mobil tersebut kemudian diparkirkan oleh AA hingga mengarah kejalan kemudian para tersangka memasukan kedua jenazah ibu dan anak tersebut.
Setelah adegan memasukan kedua jasad Ibu dan anak tersebut, di pergaan ke 94, Danu terlihat sibuk membawa sebuah ember berisi air untuk membersihkan lantai depan hingga kedalam dari bercak darah maupun bekas kaki para tersangka.
Setelah membersihkan lantai, adegan pra rekontruksi pun selesai, Danu kembali pulang menggunakan motor bebek menuju arah Jalancagak.
Sementara Yosep dan kedua anak Mimin tak diketahui setelah peristiwa itu kemana.
"Adegan-adegan pra rekontruksi tersebut sesuai apa yang dilihat oleh Danu langsung saat di TKP," kata Kepala Ditreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan kepada awak media, Kamis(2/11/2023)
Baca juga berita lainnya di Google News
Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Subang
Pembunuhan di Subang
Subang
Pembunuhan Ibu dan Anak Subang
Tribunsumsel.com
Divonis 20 Tahun Penjara, Yosep Bantah Bunuh Istri dan Anak di Subang, Ngaku Korban Salah Tangkap |
![]() |
---|
Alasan Hakim Jatuhkan Vonis 20 Tahun Penjara ke Yosep Bunuh Ibu dan Anak di Subang, Lebih Rendah JPU |
![]() |
---|
Potret Yosep Hidayah Terdakwa Kasus Pembunuhan Subang Pasang Mimik Cemberut Divonis 20 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Yosep Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Divonis 20 Tahun Penjara, Ini Perjalanan Kasusnya |
![]() |
---|
Yosef Cari Uang Tambahan Lewat Golf Imbas Jatah dari Korban Kasus Subang Sedikit, Dapat Rp 50 Ribu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.