Berita Viral
Alasan 4 Rumah Sakit Diduga Tolak Ibu Melahirkan Berujung Meninggal Bersama Bayi di Jayapura
Terungkap alasan pihak Rumah Sakit Kabupaten dan Kota Jayapura, Papua menolak Irene Sokoy hingga meninggal dunia bersama
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Ringkasan Berita:
- Ibu hamil di Jayapura meninggal bersama bayi diduga ditolak 4 RS.
- Pihak RS menolak dengan alasan penuh ruang bersalin hingga tidak ada dokter.
- Gubernur Papua ancam bakal copot 2 direktur rumah sakit.
TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap alasan pihak Rumah Sakit Kabupaten dan Kota Jayapura, Papua menolak Irene Sokoy yang akan melahirkan hingga meninggal dunia bersama bayinya.
Irene dan bayi yang dikandungnya meninggal dunia pada Senin (17/11/2025) sekitar pukul 05.00 WIT.
Keduanya mengembuskan napas terakhir dalam perjalanan menuju RSUD Dok II Jayapura, setelah diduga ditolak di empat rumah sakit di Kabupaten dan Kota Jayapura.
Irene meninggal setelah tidak mendapat pelayanan medis yang layak saat akan melahirkan buah hatinya.
Adapun Irene diduga ditolak oleh RSUD Yowari, RS Dian Harapan, RSUD Abepura, dan RS Bhayangkara.
Penolakan terhadap Irene pun beragam, dari tidak adanya dokter anestesi hingga penuhnya ruang bersalin.
Direktur RS Yowari, Maryen Braweri menjelaskan bahwa Irene diantar keluarga ke RS Yowari pada Minggu sore.
Dia mengatakan saat itu, Irene seharusnya harus segera melakukan persalinan karena kepala bayi sudah terlihat.
Akhirnya, kata Maryen, dokter pun menyarankan agar segera dilakukan operasi.
Baca juga: Kisah Pilu Ibu Hamil di Jayapura Meninggal Bersama Bayinya usai Diduga Ditolak 4 Rumah Sakit
Namun, lantaran dokter kandungan di RS Yowari tak berada di lokasi, maka Irene dirujuk ke RS Dian Harapan.
Maryen mengungkapkan pada hari tersebut, dokter tengah berada di luar kota.
"Pada saat pasien datang itu sudah pembukaan lima dan sampai 22.10 WIT baru pembukaan lengkap dan bayi sudah kelihatan. Namun karena kondisi jantung janin menurun, maka dokter menyarankan untuk operasi,” katanya, Jumat.
Namun, lantaran dokter kandungan di RS Yowari tak berada di lokasi, maka Irene dirujuk ke RS Dian Harapan.
Maryen mengungkapkan pada hari tersebut, dokter tengah berada di luar kota.
“Pada saat pasien datang itu sudah pembukaan lima dan sampai 22.10 WIT baru pembukaan lengkap dan bayi sudah kelihatan. Namun karena kondisi jantung janin menurun, maka dokter menyarankan untuk operasi,” katanya, Jumat.
| Sosok Hamzah Hamid, Anggota DPRD Sulsel Tolak Pengaspalan di Depan Rumahnya: Tak Tepat Sasaran |
|
|---|
| Kisah Pilu Ibu Hamil di Jayapura Meninggal Bersama Bayinya usai Diduga Ditolak 4 Rumah Sakit |
|
|---|
| Batal Bertemu Suami yang Ceraikannya Jelang Dilantik PPPK Aceh Singkil, Safitri Kini Mantap Cerai |
|
|---|
| VIDEO Detik-detik Pesawat BRO Skydive Jatuh di Persawahan Karawang, 5 Orang Selamat |
|
|---|
| Melda Safitri Diminta Rujuk dengan Suami Usai Mediasi di BKPSDM Aceh Singkil ? Publik : Jangan Mau |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sumsel/foto/bank/originals/Gubernur-Papua-Mathius-D-Fakhiri-didampingi-sang-istri-Eva.jpg)