Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Subang

Danu Ungkap Detik-detik Mencekam Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Syok Lemas Lihat Amalia Sekarat

Karena pengakuan Danu itulajh, kini kasus pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu kian terang benderang.

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com
Danu Ungkap Detik-detik Mencekam Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Syok Lemas Lihat Amalia Sekarat 

TRIBUNSUMSEL.COM - Kuasa hukum Muhamad Ramdhanu alias Danu, Achmad Taufan mengungkapkan detik-detik pembunuhan Tuti dan Amalia.

Menurutnya, saat itu Danu terlihat syok dan ketakutan saat melihat Amalia dalam keadaan sekarat.

Sementara Tuti saat itu sudah tergeletak namun, tak diketahui apakah sudah meninggal atau belum.

Karena pengakuan Danu itulajh, kini kasus pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu kian terang benderang.

Danu yang pertama kali menyerahkan diri dan mengakui perbuatannya.

Meski bukan eksekutor yang menghabisi Tuti dan Amel, Danu mengaku terlibat dalam pembunuhan sadis di tanggal 17-18 Agustus 2021 itu.

Dua tahun bungkam dan memendam rahasia para pelaku kasus Subang, Danu akhirnya mau jujur ke penyidik Polda Jabar.

Hingga pada Minggu (15/10/2023), Danu pun menyerahkan diri ke polisi.

Setelahnya, polisi menangkap empat tersangka lainnya yakni Yosef suami sekaligus ayah korban, Mimin istri muda Yosef, serta Arighi dan Abi selaku anak Mimin.

Tahu persis kronologi pembunuhan Tuti dan Amel, Danu mengurai cerita mengejutkan ke pengacaranya, Achmad Taufan.

Dihubungi TribunnewsBogor.com, Achmad Taufan mengungkap detik-detik Danu diajak untuk terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak di Desa Ciseuti, Jalan Cagak, Kabupaten Subang tersebut.

Awalnya di tanggal 17 Agustus 2021, Danu yang sedang main game di warnet mendadak dihubungi pamannya, Yosef.

Biasa membantu Yosef sekeluarga, Danu pun menuruti perintah sang paman.

"Danu awalnya lagi di warnet, terus ditemui Pak Yosef, pak Yosef minta dibantu 'udah ikut aja Danu'. Danu masih bingung tapi tetap dibantu," kata Achmad Taufan saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Kamis (19/10/2023).

Segera menjalankan perintah, Danu pun pulang dari warnet menuju ke rumahnya yang tak jauh lokasinya.

Tak berselang lama, Danu pun menghampiri Yosef yang sedang makan di pecel lele.

Kala itu Danu sempat bertanya ke Yosef soal perintah apa yang harus ia jalankan.

"Udah bantuin saya aja, pokoknya tenang lah Danu," kata Yosef ke Danu yang ditirukan Achmad Taufa.

Tiba di rumah Amel dan Tuti, Danu disuruh oleh Yosef untuk berjaga di luar.

Sekira pukul 22.00 Wib tanggal 17 Agustus 2021, Danu berdiri di samping garasi rumah Tuti dan Amel.

"Danu ke TKP, Danu disuruh jaga lokasi di pojokan hadap ke jalan sebelah kiri garasi. Yosep masuk ke dalam. Enggak lama dari situ lampu garasi mati, itu pas malam kejadian jam 10-an," ujar Taufan.

Selang dua jam lebih, Danu tersentak kala melihat kedatangan Arighi dan Abi anak Mimin.

Diakui Danu ke kuasa hukumnya, ia memang tidak mengenal jelas Arighi dan Abi.

Tapi Danu tahu siapa Abi dan Arighi.

"Tengah malam jam 12 mau jam 1 itu datang Arighi sama Abi. Danu enggak dekat tapi Danu tahulah keluarga Pak Yosep, Danu pernah dikenalkan dulu waktu masa sekolah," pungkas Taufan.

Tak berselang lama dari kedatangan anak-anak Mimin, Danu dipanggil oleh Yosef.

Dalam suasana rumah gelap, Yosef menyuruh Danu mengambil golok di dapur.

Kala itu Danu tidak tahu untuk apa golok itu dipakai Yosef tengah malam.

"Danu disuruh Pak Yosef ambil golok di dapur di atas meja, Danu ambil, waktu itu garasi gelap, ruang dalam gelap, yang terang cuma dapur. Goloknya diambil Danu, diambil Arighi, Danu disuruh jaga depan lagi, alasannya untuk jaga situasi," ungkap Danu.

Langsung kembali ke luar rumah, Danu terkejut mendengar teriakan sepupunya, Amel.

Pemuda 21 tahun itu pun sontak berlari ke arah kamar Amel.

Di sana Danu melihat pemandangan mengenaskan.

"Setelah Danu ke luar, dia dengar teriakan Amel. Langsung masuk dia (Danu) ke kamar Amel, itu sebelum subuh. Itu Mimin belum datang," ujar Taufan.

Dalam kondisi syok, Danu semakin terkaget-kaget saat melihat anak Mimin, Abi menyiksa Amel.

Di samping Amel yang sudah lemas, terlihat Tuti Suhartini yang sudah tergeletak.

Danu kala itu tak tahu bahwa Tuti sudah meninggal dunia.

"Danu masuk ke dalam (kamar), melihat Amel lagi koma sakaratul maut gitu, dia hanya lihat Abi jedukin kepalanya (Amel) ke tembok. Danu lihat bu Tuti tergeletak," kata Taufan.

Seketika bengong dan terdiam, Danu kian terkejut saat disuruh membantu untuk menggendong Tuti ke ruang tamu.

Berikutnya, Danu pun disuruh keluar rumah lagi oleh Yosef.

Detik-detik mencekam tersebut diungkap Danu ke penyidik Polda Jabar.

Akibat pengakuannya itu, Danu pun kini resmi ditahan.

Sementara Danu telah memberikan pengakuan, polisi masih mendalami kasus tersebut.

Pun dengan peran masing-masing pelaku yang hingga kini masih diselidiki pihak kepolisian.

"Tersangka (kasus Subang) ada lima dan kita mencari peran dalam masing-masing tersangka," kata Ditkrimum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan.

Teganya Danu Ternyata Sudah Dianggap Anak Oleh Keluarga, Tapi Tega Terlibat Pembunuhan Tuti dan Amel
Teganya Danu Ternyata Sudah Dianggap Anak Oleh Keluarga, Tapi Tega Terlibat Pembunuhan Tuti dan Amel (Kolase Tribunsumsel.com)

Baca juga: Teganya Danu Ternyata Sudah Dianggap Anak Oleh Keluarga, Tapi Tega Terlibat Pembunuhan Tuti dan Amel

Baca juga: Ternyata Mimin Diduga Ikut Mandikan Tuti dan Amalia Setelah Dibunuh Yosef, Sang Anak Rusak TKP

Bantahan Pihak Mimin

Pengakuan Mimin, istri muda Yosef, berbeda dengan kesaksia Muhamad Ramdanu alias Danu alias MR.

Danu bersaksi melihat Mimin datang ke rumah Tuti saat pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Sedangkan Mimin mengaku tidur dan bangun tengah malam untuk pergi ke kamar mandi di malam pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Mimin dan dua anaknya, Arighi juga Abi ditetapkan sebagai tersangka kasus Subang.

Ketiganya menjadi tersangka setelah Danu menyerahkan diri dan mengaku soal kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Kuasa hukum Danu, Achmad Taufan mengungkap kliennya melihat Arighi dan Abi mendatangi rumah Tuti di Dusun Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang pada 17 Agustus 2021 sekitar pukul 00.00 WIB.

Tindakan Arighi dan Abi di Rumah Tuti Versi Danu :

Datang pukul 00.00 WIB - 01.00 WIB

Arighi ambil golok yang diambil Danu atas suruhan Yosef

Abi benturkan kepala Amalia Mustika Ratu ke tembok kamar

Abi dan Arighi bawa jasad Tuti dari kamar ke ruang TV lalu ke kamar mandi kemudian dimasukkan ke Alphard hitam

Tak hanya dua orang tersebut, menurut Taufan, Danu melihat Mimin istri muda Yosef juga datang ke rumah Tuti Suhartini.

"Bu Mimin datang saat mayat bu Tuti lagi mau diangkat dari kamar ke ruang TV," kata Taufan kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (19/10/2023).

Kepada Taufan, Danu mengaku melihat Mimin datang langsung menuju kamar mandi.

 "Itu bu Mimin datang langsung ke kamar mandi," katanya.

Sayangnya Danu tak melihat langsung tindakan yang dilakukan Mimin saat pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Bu Mimin gak ketahuan kegiatannya karena kan gelap, situasi juga saat itu tegang banget," kata Achmad Taufan.

Kesaksian Danu justru berbeda dengan pengakuan Mimin.

Mimin mengaku saat 17 Agustus 2021 malam ia berada di rumah.

Berikut pengakuan Mimin istri muda Yosef :

Pukul 11.00 WIB : Pergi dengan Yosef ke acara liweutan bersama teman.

Pukul 15.00 WIB : Pulang ke rumah

Pukul 15.00 WIB- 15.30 WIB : Cari kucing

Pukul 15.30 WIB : Aktivitas di rumah (mandi, sholat ashar, nonton TV).

Ketiduran saat akan menonton sinetron.

Pukul 21.00 WIB : Yosef datang ke rumah Mimin.

Pukul 23.00 WIB : Pindah tidur ke kamar

Pukul 23.00 WIB : Melihat Yosef tidur

Pukul 00.30 WIB : Bangun ke kamar mandi

Pukul 05.00 WIB : Bangun kesiangan

Pukul 05.00 WIB : Sholat subuh di mushala rumah

"Setengah satu malam ke kamar mandi," kata Mimin dikutip dari Youtube Heri Susanto.

Setelah salat subuh, Yosef kemudian pergi ke tukan surabi untuk sarapan.

"Jadi aktivitas nonton TV. Gak ada (kegiatan lain)," kata Mimin.

Sementara itu kuasa hukumnya, Rohman Hidayat menekankan bahwa kliennya tidak terlibat dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Kata Rohman, Mimin juga tidak mengenal Danu.

"Tidak pernah kenal danu sebelumnya," katanya.

 

(TribunnewsBogor.com)

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved