6 Rumah dan Ruko juga 1 Mobil Hangus Kebakaran di Bayung Lencir MUBA, Polisi Selidiki Asal Api

TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU - Enam rumah dan rumah toko (ruko) juga satu mobil hangus dalam bencana kebakaran di Bayung Lencir Musi banyuasin (MUBA), Kamis (19/10/2023) sekira pukul 13:00 WIB.

Kebakaran di RT 006 RW 003 tepatnya di Pasar Lama Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir kabupaten Musi Banyuasin menghanguskan rumah milik Alpian, Januari (Anwar), Firman, Jafri Kamal, Hendriyadi dan Adi Candra.

Lurah Bayung Lencir, Siwarudin mengatakan, awalnya warga melihat ada asap asal dari rumah Fitri, kemudian menjalar ke rumah Edi dan Anwar yang material rumahnya dari kayu.

"Akibat api yang membesar turut menghanguskan satu mobil pribadi dan toko pakaian maupun dagangan manisan. Kemudian merambat ke ruko Edi dan Kamal dan Hendri, serta sebagian rumah Ardiana yang dihuni anaknya Hendra," ujarnya.

Baca juga: Yayasan Khazanah Kebajikan Bantah Santri Dibakar Teman, Sebut Luka Bakar Gara-Gara Obat Nyamuk

Sementara itu, Camat Bayung Lencir, M Imron mengatakan, mendapati kabar tersebut pihaknya langsung menghubungi pihak Damkar, Manggala Agni, Koramil, dan Polsek untuk upaya pemadaman.

"Masyarakat juga bahu-membahu memadamkan api. Beruntungnya tidak ada korban jiwa dan api cepat dipadamkan," jelasnya.

Ia menambahkan, asal api sendiri belum diketahui dan pihaknya bersama kepolisian masih mencari tahu penyebab kebakaran. Atas reaksi cepat petugas pemadam, akhirnya aapi dapat dipadamkan pada pukul 14.30 WIB.

"Rumah yang habis terbakar terbuat dari kayu atas nama Januari, Firman, Alpian sedangkan rumah yang konstruksi batu bata atas nama Jafri Kamal. Rumah yang terbakar isinya milik Hendriyadi sedangkan warung atas nama Adi Candra bagian atasnya saja," ungkapnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bayung Lencir Iptu Eko Purnomo SH membenarkan prihal terjadinya kebakaran yang terjadi di Kelurahan Bayung Lencir. Pihaknya telah menurunkan tim guna melakukan olah tempat kejadian perjara (TKP).

"Tim sudah kita turunkan untuk melakukan olah TKP, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut dan menyebabkan 6 rumah terbakar. Mengenai penyebab terjadinya kebakaran diduga disebabkan korsleting arus pendek listrik," jelasnya. (sripoku/fajeri ramadhoni)

Baca berita lainnya langsung dari google news