Anak Anggota DPR RI Aniaya Pacar

Pengakuan Ronald Tannur ke Adik Dini, Ngaku Kekasih Tewas Karena Sakit Bukan Dianiaya: Asam Lambung

Terungkap fakta baru dari kasus kematian Dini yang tewas dianiaya kekasihnya Gregorius Ronald Tannur, sempat disebut ke adik tewas karena sakit...

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Moch Krisna
Tiktok DSA / Kompas.com
Pengakuan Ronald Tannur ke Adik Dini Sera, Ngaku Kekasih Tewas Karena Sakit Bukan Dianiaya 

Namun saat itu Elsa dikagetkan dengan pihak polisi yang menelpon ibundanya, Tuti meminta datang ke Surabaya.

"Langsung mamah dan sepupu saya terbang ke Surabaya," ujar Tuti.

Pada saat itulah baru diketahui jika Dini Sera meninggal bukan karena asam lambung atau serangan jantung melaikan setelah dianiaya Roland Tannur.

Sementara itu diketahui jika sebelumnya keluarga Dini menolak santunan damai lantaran menyebut pendidikan anak sang janda sudah dijamin oleh Dimas, yakni kuasa hukum mereka.

Diakui Dimas, dirinya kini bakal menjamin pendidikan D.

Inilah sosok kuasa hukum Dini Sera Afrianti, Dimas Yemahura yang menjamin pendidikan anak Dini.
Inilah sosok kuasa hukum Dini Sera Afrianti, Dimas Yemahura yang menjamin pendidikan anak Dini. (Surya.co.id/Ig@fikaaa.rs)

Dimas menyebut jika setiap bulan tim kuasa hukum bakal berusaha agar D bisa melanjutkan pendidikannya.

"Untuk adik D, setiap bulannya maka tim kuasa hukum akan memberikan upaya untuk melanjutkan pendidikannya,"

"Jadi tim kuasa hukum siap untuk menjamin adek Desta untuk tetap bisa sekolah, kami akan berusaha," kata Dimas.

Bukan tanpa sebab, keputusan itu juga ia ambil lantaran mengetau jika keluarga kliennya sempat didatangi utusan yah Ronald Tannur, Edward Tannur untuk damai.

Sosok bernama Fauzi yang mengaku dari partai PKS itu diketahui diminta Edward Tannur untuk memberikan santunan kepada keluarga Dini Sera.

Keluarga mengatakan, Fauzi ingin aksinya datang ke rumah korban memberikan santunan jangan diketahui kuasa hukum mereka.

Dimas menegaskan keluarga korban menolak seluruh tawaran uang yang diberikan keluarga pelaku.

"Ada orang-orang meminta nomor rekening korban dengan alasan jangan sampai penasihat hukum tahu. Itu sangat menciderai proses hukum yang sedang berjalan. Kami akan melakukan tindak lanjut terhadap oknum-oknum tersebut. Bila ada pejabat yang melakukan itu, maka kami akan melakukan proses hukum lebih lanjut," ucap Dimas.

Baca juga: Nasib Sumiati Kepala SMA 17 Makassar Didemo Dinilai Otoriter, Terancam Dimutasi Disdik Jika Terbukti

Hal itu juga diungkap oleh Elsa Rahayu Agustin Adik Kandung Alharhum Dini juga ikut berbicara di dalam video tersebut.

Ia menyatakan bahwa orang yang mendatangi keluarganya bernama Fauzi.

Ilustrasi. Sosok pemberi uang damai untuk keluarga Dini disebut bernama Fauzi yang mengaku satu komisi kerja dengan ayah Ronald yakni Edward Tannur.
Ilustrasi. Sosok pemberi uang damai untuk keluarga Dini disebut bernama Fauzi yang mengaku satu komisi kerja dengan ayah Ronald yakni Edward Tannur. (Tribunnews.com)
Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved