Rp 100 Ribu Dapat 10 Kg Beras, Warga Antre Operasi Pasar di Masjid Agung As-Salam Lubuklinggau

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Membayar Rp 10 ribu dapat 10 kilogram beras, warga rela antre saat gelaran Operasi Pasar di Masjid Agung As-Salam Lubuklinggau, Kamis (12/10/2023) pagi.

Ratna warga Kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Lubuklinggau Barat II Kota Lubuklinggau Sumsel satu di antara sejumlah warga yang antre membeli beras, Kamis (12/10/2023) pagi.

Terik panas tak menyurutkan Ratna ikut antre operasi pasar di masjid Agung As-Salam.

Ratna mengaku rela ikut mengantre bersama warga lainnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-sehari, mengingat harga besar saat ini sangat tinggi.

"Harganya disini lebih murah, kalau diluar Rp.15 ribu per kilogram disini cukup bayar Rp105 ribu, dapat 10 Kg" ujar Ratna pada wartawan.

Ratna mengaku mendapat informasi adanya pasar murah dari teman-temannya yang mengatakan ada operasi pasar murah.

"Alhamdulillah beras ini bisa didapat saat momen-momen bulan puasa saja. Kalau hari lain sangat jarang ada program sembako murah seperti ini," tambahnya.

Baca juga: Hujan 2 Malam Berturut, Kabut Asap Karhutla di Muratara Menipis, Warga: Tapi Masih Terasa

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagrin) Kota Lubuklinggau, Meidioline menyampaikan operasi pasar akan dilaksanakan mulai tanggal 12 sampai 17 Oktober dibagi menjadi empat titik.

"Untuk Kecamatan Lubuklinggau Barat I dan Barat II di Taman Kurma, lalu Kecamatan Lubuklinggau Utara I dan Lubuklinggau Utara II di Taman Olahraga Megang (TOM) ," ungkapnya.

Selanjutnya, Kecamatan Lubuklinggau Timur I dan Lubuklinggau Timur II di Lapangan Eks Kompi. Kemudian Kecamatan Lubuklinggau Selatan I dan Lubuklinggau Selatan II di Terminal Simpang Periuk.

"Yang ada nanti Bulog, beberapa distributor diantara sungai Budi, Roda Mas, Indomarco dan UMKM Telur totalnya 7 kemudian harganya sesuai distributor," ujarnya.

"Dalam artian nanti mereka jual di bawah pasar, kita memotong jalur distribusi," ungkapnya.

Meidioline menambahkan alasan pelaksanaan operasi pasar untuk membantu daya beli masyarakat agar tidak terjadi inflasi.

"Alhamdulillah antusias masyarakat tinggi datang membeli beras, ternyata memang operasi pasar ini diharapkan masyarakat," ujarnya. 

Baca berita lainnya langsung dari google news