Berita Palembang
Polisi Kembali Ringkus Pelaku Pengeroyokan di Talang Putri Plaju, Total 3 Orang Diamankan
Polisi kembali meringkus satu pelaku pengeroyokan di Jalan Kapten Robani Kadir dekat Masjid Nurul Iman, Kelurahan Talang Putri Kecamatan Plaju.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Polisi kembali meringkus satu pelaku pengeroyokan di Jalan Kapten Robani Kadir dekat Masjid Nurul Iman, Kelurahan Talang Putri Kecamatan Plaju.
Pelaku bernama Danu Hartono (18), warga Sei Gerong Desa Kampung Bali, Kecamatan Banyuasin. Danu diringkus petugas buser Polsek Plaju adalah otak dari kasus pencurian dengan kekerasan (curas) disertai pengeroyokan dan kekerasan terhadap anak yang terjadi 2 Juli 2023 lalu.
Pelaku Danu Hartono diringkus anggota Buser Polsek Plaju dipimpin Kanitres Ipda Husin saat berada ditempat persembunyiannya di Desa Pulau Semambu Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Kamis (5/10/2023).
Hingga saat ini polisi sudah mengamankan tiga orang pelaku dan sekitar 30 orang pelaku pengeroyokan yang terlibat.
Kapolsek Plaju Palembang, Iptu Hendri Permana, didampingi Kanitres Ipda Husin, membenarkan anggotanya telah berhasil menangkap pelaku ketiga yang melakukan aksi Curas atau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak dan pengeroyokan.
Baca juga: Dandi Remaja 19 Tahun Terdakwa Karhutla di OKI Dituntut Penjara 3 Tahun Denda Rp 5 Miliar.
Lanjut Hendri, sebelumnya anggotanya terlebih dahulu berhasil meringkus dua pelaku berinisial MR dan Aldi Saputra alias Mete.
"Benar sekali, anggota Reskrim kita Polsek Plaju, berhasil meringkus pelaku ketiga kasus Curas atau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak dan pengeroyokan terhadap korban inisial MAR, umur 17 tahun, warga Jalan Tegal Binangun. Pelaku bernama Danu, diringkus saat berada di Desa Pulau Semambu, Indralaya, Ogan Ilir," ungkap Hendri kepada Sripoku.com grup Tribunsumsel.com, Jumat, (6/10/2023).
Terjadinya kasus curas atau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak dan pengeroyokan itu, berawal ketika korban dan dua temannya melintas pakai sepeda motor di lokasi kejadian sekitar pukul 01.00, lalu bertemu dengan rombongan pelaku yang berjumlah sekitar 30 orang.
Saat itu, pelaku MR memukul korban menggunakan kayu bambu hingga terjatuh dari sepeda motor.
Lalu pelaku Aldi menarik baju korban, kemudian membacok bagian tangan korban sebelah kiri, menusuk pinggang sebelah kanan, dan di punggung.
Kemudian pelaku Danu juga ikut membacok korban sebanyak dua kali menggunakan senjata tajam jenis pedang kearah bagian kaki dan tubuh korban bagian belakang.
Tak hanya itu, korban juga dikeroyok dan dibacok oleh teman pelaku lainnya yang hingga sekarang masih dalam pengejaran anggota Polsek Plaju.
Setelah membacok korban, pelaku Aldi langsung merampas handphone milik korban dan melarikan diri bersama rombongannya.
Sementara korban yang mengalami luka parah, langsung dibawa oleh kedua temannya ke rumah sakit Bari Palembang.
"Jadi sekarang, sudah tiga pelaku yang ditangkap. Untuk pelaku lainnya diharapkan segera menyerahkan diri. Kita sudah terbitkan daftar pencarian orang (DPO), sekarang sedang kami kejar pelaku lainnya," tegas Hendri.
Untuk barang bukti yang diamankan dari pelaku ketiga ini, lanjut Iptu Hendri, yakni satu bilah senjata tajam jenis pedang yang digunakan pelaku membacok korban.
"Handphone yang diambil para pelaku sudah dijual. Atas perbuatannya, pelaku dikenakan pasal 365 ayat (2) dan atau pasal 170 ayat (2) dan atau pasal 76 C jo pasal 80 ayat (2) UU RI no 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU no 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, ancaman hukuman pidana maksimal 12 tahun penjara," tutupnya. (sripoku/andyka wijaya)
Baca berita lainnya langsung dari google news
Berita Palembang Hari Ini
Pengeroyokan di Talang Putri Plaju
Curas di Palembang
Kelurahan Talang Putri Plaju
Tribunsumsel.com
AJI Palembang Siapkan Posko dan APD untuk Lindungi Jurnalis di Palembang |
![]() |
---|
Pemprov Sumsel Tetapkan SMA, SMK dan SLB Belajar Secara Online 1-2 September 2025, Terkait Ada Aksi |
![]() |
---|
Pesan Ratu Dewa Saat Aksi di Palembang, Tetap Jaga Ketertiban dan Jangan Anarkis |
![]() |
---|
Remaja di Palembang Dibacok Sekelompok Pemuda Saat Main Bola di Malam Hari, Diserang Pakai Celurit |
![]() |
---|
Besok Sekolah di Palembang Diminta Belajar Secara Online, Terkait Ada Aksi Damai 1 September |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.