Mati Batang Otak usai Operasi Amandel
Reaksi RS Kartika Husada Dilaporkan Keluarga Alvaro Bocah yang Meninggal, Pemilik Nangis Minta Maaf
Pihak Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih, Kota Beksi akhirnya menanggapi terkait laporan keluarga Alvaro bocah 7 tahun yang meninggal
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Pihak Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih, Kota Beksi akhirnya menanggapi terkait laporan keluarga Alvaro bocah 7 tahun yang meninggal usai operasi amandel.
Seperti diketahui, Alvaro dinyatakan meninggal dunia pada Senin (2/10/2023) sekira pukul 18.45 WIB, dia didiagnosa mengalami mati batang otak pasca operasi amandel.
Imbas kematian Alvaro, RS Kartika Husada kini harus berurusan dengan hukum.
Keluarga Alvaro melaporkan delapan orang diantaranya, dokter anastesi, dokter THT, dokter spesialis anak, direktur RS Kartika Husada, Jatiasih, hingga perawat.
Laporan itu teregistrasi dengan nomor: STTLP/B/5814/IX/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA.
Menanggapi hal itu, pihak RS Kartika Husada akhirnya menyampaikan permohonan maaf atas meninggalnya bocah 7 tahun usai operasi amandel.

Manajemen RS Kartika Husada Jatiasih, Kota Bekasi, menegaskan tidak akan menghindar dari tuntutan dan laporan atas dugaan malapraktik terhadap meninggalnya bocah 7 tahun tersebut.
"Terkait hal tersebut (somasi dan laporan ke Polda Metro Jaya), kami tidak mengindar dan kami sebagai warga negara yang baik akan patuh proses hukum," ujar Direktur RS Kartika Husada Dian Indah saat jumpa pers. Dilansir Kompas.com, Rabu (4/10/2023).
Baca juga: RS Kartika Husada Minta Maaf ke Orangtua Alvaro, Bocah Tewas Usai Operasi Amandel Berupaya Terbaik
Namun, dijelaskan Rahma, pihaknya juga mempunyai hak atas dasar hukum.
Menurutnya, laporan korban tersebut bisa berisiko dan bisa dilaporkan baik kembali.
"Tapi rumah sakit punya hak langsung dalam hal hukumnya itu sendiri. Jadi ini adalah somasi yang berisiko juga, jadi bisa berbalik kembali," ujar dia.

Sebagai informasi, polisi telah menerima laporan orangtua A atas dugaan malapraktik.
Selanjutnya, polisi akan menindaklanjutinya untuk mengetahui ada atau tidaknya tindak pidana dari laporan tersebut.
"Akan dilakukan serangkaian upaya penyelidikan atas dugaan tindak pidana yang dilaporkan tersebut, untuk menemukan ada tidaknya peristiwa pidana," paparnya.
Baca juga: Nasib RS Kartika Husada usai Alvaro Bocah Mati Batang Otak Meninggal, Direktur & Dokter Dipolisikan
RS Kartika Minta Maaf
berita nasional
Mati Batang Otak usai Operasi Amandel
Tribunsumsel.com
Reaksi RS Kartika Husada Dilaporkan Keluarga Alvar
Nasib RS Kartika Husada Diujung Tanduk, Dinkes Bentuk Tim Usut Dugaan Malpraktik Meninggalnya Alvaro |
![]() |
---|
Alasan Albert Ayah Alvaro Maafkan RS Kartika Husada, Pilu Anaknya Meninggal Setelah Operasi Amandel |
![]() |
---|
Nasib Dokter yang Tangani Operasi Alvaro Hingga Alami Mati Batang Otak, Kini Dipanggil Dinkes Bekasi |
![]() |
---|
Sosok Nidya Kartika Pemilik RS Kartika Husada, Tempat Bocah 7 Tahun Meninggal usai Operasi Amandel |
![]() |
---|
Tangis Owner RS Kartika Husada Usai Bocah Mati Batang Otak Meninggal Diduga Malpraktik, Minta Maaf |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.