Disdukcapil Targetkan 90 Persen Lebih Pemilih Pemula OKI Miliki E-KTP. Menjelang Pemilu 2024

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Menjelang kontestasi politik pemilihan umum serentak tahun 2024 mendatang, generasi Z (gen Z) yang berusia 17-24 harus memiliki E-KTP untuk dapat menyalurkan hak suaranya.

Berdasarkan data diperoleh dari Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Ogan Komering Ilir (KPU OKI) jumlah pemilih pemula atau gen Z sebanyak 106.096 orang atau mencapai 18,9 persen.

Maka dari itu Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ogan Komering Ilir (Disdukcapil OKI) menjalankan program layanan jemput bola dengan mendatangi sekolah-sekolah tingkatan SMA, SMK dan MA agar siswa-siswi yang sudah berusia 17 tahun memiliki E-KTP dan berpartisipasi di Pemilu 2024. 

"Ditargetkan dalam waktu dekat bisa melakukan perekaman E-KTP bagi pemula di atas 90 persen," ujar Kepala Disdukcapil OKI, Hendri saat dikonfirmasi pada Sabtu (30/9/2023) sore.

Baca juga: Musim Kemarau, Warga OKI Keluhkan Jalan Area Perkebunan Berdebu

Menurutnya saat ini pihaknya rutin melakukan perekaman di sekolah, untuk memastikan semua siswa yang masuk usia 17 tahun dapat melakukan perekaman.

"Sudah banyak sekolah yang disambangi sampai saat ini, mulai dari SMA, SMK dan MA hampir di seluruh Kabupaten OKI," ungkapnya.

Dijelaskannya, dalam pelaksanaan kegiatan ini pihak disdukcapil mengirim para petugas yang setiap harinya berkeliling antar sekolah di seluruh 18 Kecamatan.

"Kami kirim petugas menggunakan kendaraan operasional untuk menyisir setiap sekolah. Harapannya bisa selesai sesegera mungkin," bebernya.

Ia juga menambahkan program yang diberi nama OKI Mandira Goes to School ini mampu memberikan pelayanan perekaman KTP dan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).

"Selian itu, kita juga ada program jemput bola ke desa guna memberikan pelayanan perekaman KTP, aktivasi IKD serta KK," sebutnya.

Disampaikan Hendri, wilayah OKI ini terbilang sangat luas. Sehingga semua pelayanan harus dipermudah guna menyukseskan pilpres dan pemilu 2024 mendatang.

"Kita juga jemput bola ke daerah perairan. Karena dengan jemput bola akan mudah terjangkau dan efektif dalam membantu pendataan warga," pungkasnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news