Berita Palembang

Aksi Remaja Perempuan di Palembang Hendak Tawuran Membawa Sajam Viral, Teman Teriak: Lajulah Enjel

Aksi remaja wanita diduga hendak tawuran membawa senjata tajam (sajam) hebohkan media sosial warga Palembang, Kamis (28/9/2023).Dalam video berduras

|
Editor: Moch Krisna
Youtube Plglipp
Aksi Remaja Perempuan Hendak Tawuran di Palembang Viral, Bawa Sajam Panjang 

@m.rizky.alfariza : Bee seremm niannn

@pattturrrrr : Hahahahahaha ngeriii

@ slvikshalshabillah27 : Behhh ngeriii niann wkwk

 

Demi Konten Viral, Remaja Live Tawuran di Medsos

Sebelumnya, peristiwa tawuran di Palembang berlarut-larut dan hampir setiap hari viral di media sosial.

Selalu membuat masyarakat resah karena aktivitas tersebut dilakukan di jalan raya dan di kawasan ramai warga melintas.

Modus tawuran yang dilakukan oleh kelompok remaja ini hanya sekedar gaya-gayaan dan menunjukkan eksistensi. Tawuran disiarkan secara live di media sosial Instagram, TikTok dan Facebook.

Sekelompok remaja nekat melakukan aksi tawuran, bahkan tawuran dijadikan konten. Menurut Zahra Athirah Putri Siswi SMA Negeri 1 Palembang, tawuran adalah tabiat buruk yang dilakukan oknum, salah satunya adalah pelajar.

"Untuk para pelajar yang sering tawuran, harusnya segera dilakukan penindakan karena membahayakan siswa lain," kata Zahra, Sabtu (23/9/2023)

Menurutnya, mereka yang tawuran itu hanya mencari perhatian publik saja dan ingin menunjukkan jati diri mereka agar diakui dan bisa menjadi viral.

"Padahal aksi mereka itu bahaya banget karena anak muda gampang banget terprovokasi. Apalagi tawuran yang disiarkan secara langsung bisa memprovokasi antar pelajar dan masyarakat sekitarnya," ungkapnya.

Menurutnya, peran orang tua sangat dibutuhkan dalam memproteksi anak-anaknya yang sedang berada di luar rumah.

Sedangkan Riski Siswa SMA Negeri 20 mengatakan, yang suka masih tawuran antar pelajar itu sangatlah miris sekali, karena tidak sedikit korban jiwa akibat tawuran tersebut.

"Tawuran antar pelajar bukan hal yang patut dicontoh, seharusnya hal tersebut di hindari bukan malah di contoh," kata Riski.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved