Berita Empat Lawang

Air Terjun Suban Kedubu Muara Pinang Empat Lawang, Tinggi 40 Meter, Mirip Mangkuk

Air Terjun Suban Kedubu berlokasi di Talang Suban Kedubu, Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang. Tinggi 40 meter, mirip mangkok.

Penulis: Sahri Romadhon | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/SAHRI ROMADHON
Air Terjun Suban Kedubu miliki ketinggian hingga 40 meter berlokasi di Talang Suban Kedubu, Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang, Empat Lawang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, EMPAT LAWANG - Masih ada lagi potensi wisata alam yang bisa dijadikan tujuan berkunjung saat berada di Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Semutera Selatan.

Memang Kabupaten yang didominasi oleh wilayah perbukitan ini memiliki ratusan air terjun, mulai dari air terjun kecil hingga air terjun dengan ketinggian puluhan meter seperti Air Terjun Suban Kedubu.

Air Terjun Suban Kedubu berlokasi di wilayah Talang (sub Dusun) tepatnya di Talang Suban Kedubu, Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang.

Letak dari Talang Suban Kedubu sendiri persis berada di kaki Gunung Dempo yang masih berada dalam wilayah Kabupaten Empat Lawang.

Air terjun ini merupakan salah satu dari puluhan air terjun yang berada di sepanjang aliran Sungai Bayau yang mengalir langsung dari kaki Gunung Dempo.

Baca juga: Air Terjun Bayau Goa di Muara Pinang Empat Lawang, Tersembunyi di Kebun Kopi Dialiri Sungai Belerang

Diceritakan Riki Abdiansyah selaku Ketua Laskar Penjelajah Alam (LPA) Desa Sawah, Air terjun Suban Kedubu untuk saat ini merupakan air terjun tertinggi ke 3 dari puluhan air terjun yang ada di sepanjang aliran Sungai Bayau.

"Ktinggiannya sekitar 40 meteran, tertinggi ke 3 setelah Air Terjun Raja Bayau dan Air Terjun Renteng yang juga ada di Sungai Bayau," katanya, Rabu (27/9/2023).

Ia melanjutkan untuk mencapai lokasi air terjun ini dari desa terdekat yakni Desa Sawah membutuhkan waktu tempuh sekitar 1 jam dengan mengunakan kendaraan roda dua khusus kebun atau motor bebek modifikasi.

"Petama kita harus menuju Talang Suban Kedubu terlebih dahulu, di talang ini kita bisa memarkir motor dengan dititipkan terlebih dahulu kepada warga yang berdiam di talang. Setelah itu baru lanjut berjalan kaki sekitar 15 menit, kalau motor juga bisa langsung ke lokasi ke air terjun," jelasnya.

Riki menekankan air terjun ini yerbilang unik dimana jika dilihat dari atas bentuknya seperti mangkuk, sayangnya sampai sejauh ini masih sedikit sekali orang yang telah berkunjung ke sana.

"Baik wisatawan lokal maupun wisatawan luar di masih jarang, sebab jarak yang lumayan jauh dan harus mengunakan motor khusus atau modifikasi kebun serta juga minimnya info tentang air terjun ini," ujarnya.

Terkahir ia menambahkan meski lokasi air terjun ini terbilang jauh karena berada di tengah perkebunan warga. Sejauh ini pihaknya yakni komunitas LPA Desa Sawah dan beberapa komunitas muda-mudi lokal lainnya yang begitu peduli akan potensi wisata di Empat Lawang, walau jarang mereka selalu menyempatkan untuk berkunjung ka Air Terjun Suban Kedubu.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved