Ibu dan Bayi Tertahan di RS
Pekerjaan Arif Suami Titin Rohayatin Ibu dan Bayi Tertahan di RS Jambi, Buruh Harian Gaji Kecil
Inilah pekerjaan dari Arif selaku suami dari Titin Rohayatin yakni ibu yang tertahan di RS Jambi dengan bayi karena tak mampu membayar persalinan...
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Namun, pihak klinik mengarahkan untuk di rujuk ke RS Erni Medika.
Meski tak memiliki dana, Arif nekat karena demi keselamatan istri dan sang anak.
"Kami tidak punya BPJS, sebelumnya saya pernah ngurus tapi NIK istri saya ini ternyata beda orangnya. Kesalahan data di KTP, dan kesulitan," jelasnya.
Baca juga: Kisah Pilu Ibu & Bayi Tertahan di RS Gegara Belum Lunasi Tagihan Rp 15 Juta, Suami Mohon Dicicil
Baca juga: Reaksi Bang Madun Usai Aa Juju Minta Maaf Kritik Warung Nyak Kopsah, Putuskan Damai: Jadi Saudara

Arif sempat bernegosiasi dengan pihak rumah sakit agar dapat melunasi biaya persalinan dengan cara di cicil.
Namun, pihak rumah sakit tidak dapat memberikan hal tersebut.
"Kalau rumah sakit, harus dilunasi dulu baru anak dan istri bisa keluar.
Saya sempat mengajukan cicil dengan jaminan KTP dan kartu ATM agar bisa di potong setiap bulan gaji saya, tapi tidak biasa juga. Saya tidak punya apa-apa," ujarnya.
Arif mengaku kesulitan membayar rumah sakit lantaran keluarganya tak mempunyai harta lebih.
"Keluarga juga orang tidak punya, ke orang juga tidak ada yang mau kasih pinjaman," bebernya.
Reaksi YLKI Tau Kasus Titin Rohayatin Ibu dan Bayi Tertahan di RS Jambi Usai Melahirkan
Pihak YLKI yang mengetahui kasus ibu Titin Rohayatin tertahan di RS di Jambi dengan bayinya karena tak bisa membayar biaya persalinan akhirnya bereaksi.
Ibnu Koldun, selaku ketua YLKI Jambi mengaku sangat menyayangkan kejadian ibu dan yang tidak bisa keluar dari rumah sakit karena terkendala biaya.
Menurutnya, fasilitas kesehatan jangan jadikan aturan birokrasi menjadi penghambat orang lain mendapat fasilitas kesehatan.
"Seperti kejadian ini (ibu dan anak) yang sempat tertahan, seharusnya hal ini tidak terjadi,"kata Ibnu, Minggu (24/9/2023) dilansir dari Tribun Jambi.

Lanjutnya, seharusnya dinas sosial lebih peka dan responsif untuk menangani keluarga yang kurang mampu seperti ini. Terlepas ibu tersebut tidak memiliki KTP Jambi.
Kapolda Jambi Bereaksi Lunasi Tagihan Rp 15 Juta Persalinan Ibu & Bayi Tertahan di RS Erni Medika |
![]() |
---|
Alasan Rumah Sakit Tahan Titin Usai Persalinan, Bantah Biaya Rp15 Juta : Semampu Mereka Saja |
![]() |
---|
Nasib RS Erni Medika Jambi Tahan Ibu & Bayi Tak Mampu Bayar Biaya Persalinan, Izin Terancam Dicabut |
![]() |
---|
Klarifikasi RS Erni Medika Jambi Dituding Tahan Ibu & Bayi Tak Bisa Bayar, Sebut Bisa Semampunya |
![]() |
---|
Nasib Titin Rohayatin Ibu Tertahan di RS Jambi Usai Melahirkan, Bisa Pulang Tagihan Dibayarkan YLKI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.