Istri Dibunuh Suami di Bekasi

Klarifikasi Polisi Bantah Setop Laporan KDRT Mega Sebelum Dibunuh Suami, Korban Tak Datang Diperiksa

Polisi membantah adanya dugaan menghentikan laporan kasus KDRT Mega Suryani Dewi sebelum dibunuh suaminya. Disebut Mega justru tak memberikan respon.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
(Kiri) Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Gogo Galesung, Polisi membantah adanya dugaan menghentikan laporan kasus KDRT Mega Suryani Dewi sebelum dibunuh suaminya. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Polisi membantah adanya dugaan menghentikan laporan kasus KDRT Mega Suryani Dewi sebelum dibunuh suaminya.

Seperti diketahui, kasus Mega Suryani Dewi dibunuh Nando suaminya sendiri di rumah kontrakannya di Bekasi menyita perhatian.

Sebelum tewas dibunuh suaminya, Mega Suryani Dewi sempat melaporkan kasus KDRT kepada polisi.

Namun, keluarga Mega menyayangkan tindakan polisi yang dinilai lambat menangani kasus KDRT yang dialami korban.

Baca juga: Alasan Polisi Setop Laporan KDRT Mega Suryani Sebelum Dibunuh Suaminya Padahal Sudah Banyak Bukti

Hingga akhirnya Mega harus meregang nyawa di tangan sang suami, Nando pada Kamis, (7/9/2023) malam.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kompol Gogo Galesung buka suara membantah tudingan setop laporan KDRT Mega, pada Rabu (13/9/2023).

"Kami enggak ada (putusan) menghentikan laporan (KDRT Mega)," kata Kompol Gogo Galesung dikutip dari Kompas.com, Rabu (13/9/2023).

Gogo menjelaskan, Mega membuat laporan pada Agustus 2023.

Polisi mengarahkan korban untuk melakukan visum.

Setelah visum diserahkan, ketika itu Mega akan dipanggil kembali untuk diperiksa dan dimintai keterangan berkait laporannya.

Namun, saat dipanggil untuk menjalani pemeriksaan, Mega justru tak memberikan respon.

"Saat jadwal dia datang mau diperiksa, pada saat itu dia enggak datang, kami telepon pastinya kalau pelapor enggak datang ini gimana. Mega enggak angkat telepon," jelasnya.

Gogo menuturkan, pihaknya lalu mendapat pesan dari Mega yang mengatakan kalau dia tidak bisa datang karena sudah kembali dengan suaminya.

Adapun jasad Mega ditemukan pada Sabtu (9/9/2023) oleh ibu kandungnya sendiri.

Sesal Keluarga Mega

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved