Pria Mengaku Polisi di Palembang Rampas Hp Bocah 12 Tahun, Korban Menumpang Truk Pelaku

TRIBUNSUMSEL, PALEMBANG - Pria mengaku polisi di Palembang merampas hp seorang bocah 12 tahung. Bocah lelaki korban pencurian dengan kekerasan (curas) inisial MAE ini sebelumnya menumpang truk pelaku.

Tidak terima atas perbuatan yang dialami keponakannya, paman korban Bamban Irawan (38) warga
Jalan Mawar Talang Ratu Kelurahan 20 ilir Kecamatan IT 1, Palembang mendatangi pengaduan Polrestabes, Palembang, Selasa, (12/9/2023).

Kepada petugas Bambang menuturkan kronologis peristiwa yang dialami keponakannya MAE.

Sabtu 09 September 2023 sekitar pukul 13.00, di Jalan Macan Lindungan Kelurahan Bukit Baru Kecamatan IB I, Palembang berawal saat korban hendak pulang bersama teman dan menumpang mobil truk terlapor Ivan di TKP (tempat kejadian perkara).

Di tengah perjalanan, tiba-tiba terlapor menghentikan laju mobil truknya secara mendadak. Kemudian Ivan pun turun dari mobil truknya dan mengganti dengan sepeda motor untuk mengantar korban dan temannya.

Baca juga: LIPSUS: Tim Dikepung Kobaran Api, Aksi Heroik Satgas Karhutla, Medan Sulit dan Sumber Air Minim -1

Saat tiba tepat di kawasan sekolah SDN 13, Palembang, Ivan mengaku capek mengatar korban.

"Jadi awalnya keponakan saya ini menumpangi truk terlapor pak. Nah ditengah perjalanan di jalan Macam Lindungan, terlapor ini menggantikan truk itu sedang sepeda motornya," katanya kepada petugas.

Lanjutnya, setiba di TKP dengan alasan capek, terlapor langsung berpura-pura meminjam handphone korban, dengan alasan untuk menelepon temannya.

"Setop lagi, dia (terlapor, Red) bilang capek mengatar keponakan saya dengan temannya. Tahu tahu dia bilang pinjem handphone, saat hendak diberikan keponakan saya, handphone itu langsung dirampas pelaku," katanya sambil mengatakan terlapor ini mengaku-ngaku anggota polisi.

Setelah berhasil merampas Handphone korban, sambung Bambang, pelaku pun langsung kabur, meninggalkan korban di TKP.

"Oleh itu lah kami laporkan kesini, kami berharap atas laporan kami, pelaku ini ditangkap karena sudah meresahkan," harapnya.

Atas peristiwa ini korban harus kehilangan handphone merk vivo y 12 warna aqua blue.

Sementara, laporan korban sudah diterima pihak SPKT Poltestabes, Palembang. Akan ditindaklanjuti oleh petugas reskrim Polrestabes Palembang guna melakukan olah TKP dan melakukan Penyelidikan untuk menangkap pelaku. (sripoku/andyka wijaya)

Baca berita lainnya langsung dari google news