Berita Palembang

Walhi Sebut Sumsel Lumbung Asap, Sorot Kebakaran Hutan yang Berulang Setiap Tahun

Walhi Sebut Sumsel Lumbung Asap, Sorot Kebakaran Hutan yang Berulang Setiap Tahun

TRIBUNSUMSEL.COM/WINANDO DAVINCHI
Kebakaran lahan yang terjadi di Kabupaten Ogan komering Ilir (OKI), Sumsel. 

"Banyaknya terbakar di wilayah gambut, karena sudah rusak akibat HTI ataupun kelapa sawit. Sumsel lumbung asap, diakibatkan beberapa aktivitas tersebut," ungkapnya

Namun memang, kata Yusliman, terkait persoalan kebakaran hutan dan lahan, warga selalu jadi kambing hitam yang disalahkan, padahal ada juga terjadi karena ulah beberapa oknum.

Pola ini sejak dulu saat berladang tidak menyebabkan kebakaran, dulu gambut masih alami, hutan luas lebat dan lebak-lebak masih berfungsi.

Namun sekarang kondisinya sudah berbeda akibat adanya lahan konsesi, HTI dan lain-lain. Konsesi harus bertanggungjawab, ekosistem gambut ataupun hutan jadi tidak berfungsi.

Sarannya, pemerintah harus bertindak tegas, dalam konteks pencegahan tidak bisa menyalakan masyarakat.

Masyarakat mana yang mau buka lahan lagi? Paradigma itu terbalik, konseni itulah harusnya bertanggungjawab diwilayahnya.

"Pemerintah harus tegas, fenomena Karhutla yang mengakibatkan asap ini. Mitigasi dan pemadaman harus ekstra, jangan jadi kebakaran hutan dan lahan jadi suatu projec. Pencegahan harus melibatkan stakeholder kunci seperti pemegang konseni harus bertanggungjawab atas area landscape nya," katanya.
 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved