Pasutri Tewas Ditabrak Truk di Banyuasin

Cerita Saksi Mata, Detik-detik Truk Modifikasi Tabrak Pasutri Hingga Tewas, Dengar Suara Dentuman

Cerita saksi mata, detik truk modifikasi tabrak pasutri hingga tewas di Banyuasin, dengar suara dentuman.

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/M ARDIANSYAH
Cerita saksi mata, detik truk modifikasi tabrak pasutri hingga tewas di Banyuasin, dengar suara dentuman, Rabu (23/8/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Kecelakaan maut dialami pasangan suami istri Romi Yudistira dan Ajeng Kusula Wardani masih menyisakan kesedihan terhadap keluarga korban. Terlebih anak korban yang masih berumur 2.5 tahun, yang saat ini menjadi yatim piatu.

Kecelakaan yang menyebabkan pasutri meninggal di lokasi kejadian di Jalan Lintas Timur Kelurahan Pangkalan Balai Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin, Selasa (22/8/2023), hingga kini belum jelas penanganan kasusnya.

Saksi mata Abdul Hamid, yang melihat kejadian bagaimana truk modifikasi menabrak kedua korban dan berhenti setelah menabrak rumah warga.

"Kejadian subuh, setelah azan. Ketika itu saya di masjid dan tiba-tiba mendengar suara dentuman keras. Makanya saya keluar dan melihat truk, ternyata sudah menabrak rumah warga," katanya, Rabu (23/8/2023).

Lanjut Abdul Hamid, awalnya ia menyangka bila truk tersebut hanya menabrak rumah warga saja. Karena penasaran, ia memutuskan untuk mendekat dan melihat situasi saat itu.

Baca juga: Tersangka Korupsi BUMD PT Mura Sempurna Ajukan Praperadilan, Kuasa Hukum Ungkap Alasannya

Ternyata, bukan hanya menabrak rumah ternyata juga menabrak orang. Keduanya sudah tergeletak di pinggir jalan, dan satu orang sudah tak bernyawa lagi.

"Saat itu, saya melihat sopir truk itu keluar dibantu kawan-kawannya. Mereka ini konvoi ternyata dan setelah itu sopir truk ini langsung kabur," katanya.

Dari situ, ia meminta bantuan kepada warga sekitar untuk menyelamatkan kedua korban. Tetapi, ternyata Romi sudah meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan, istrinya Ajeng saat itu masih sekarat.

Melihat hal itu, warga menghubungi ambulans untuk membawa korban Ajeng ke rumah sakit. Namun, ternyata saat di perjalanan korban Ajeng menghambuskan nafas terakhirnya.

Kronologi Pasutri Tewas Ditabrak Truk Minyak Ilegal

Pasangan suami istri tewas ditabrak truk di Jalan Lintas RT 35 Kelurahan Pangkalan Balai Kecamatan Banyuasin 3, Kabupaten Banyuasin, Sumsel, Selasa (22/8/2023).

Diketahui, sang suami adalah guru PJOK MTs 1 Banyuasin yang sedang dalam perjalanan bersama istrinya menuju ke Kampus Unsri Indralaya di Ogan Ilir untuk mengikuti Yudisium S2. 

Romi Yudistira dan istrinya, Ajeng Kusula Wardani yang merupakan Sekretaris Percasi Banyuasin tewas seketika setelah sepeda motor yang dikendarai keduanya dihantam truk tangki modifikasi.

"Guru PJOK MTs 1 Banyuasin. Memang, rencananya korban ini mau ke Indralaya untuk yudisium S2. Kami dapat kabar ada teman yang ditabrak truk dan meninggal. Makanya kami ke rumah duka untuk melayat," ujar rekan kerja korban Iskandar saat ditemui di rumah duka, Selasa (22/8/2023).

Kedua korban sempat dibawa ke RSUD Banyuasin untuk dilakukan visum.

Selanjutnya jenazah kedua korban langsung dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

Rencananya, setelah zuhur kedua korban akan dimakamkan di TPU Pedade Pangkalan Balai. 

Pasutri di tabrak truk nopol BG 8311 KL diduga pengangkut minyak ilegal, tewas di lokasi kejadian.

Guru & Istri Tewas Ditabrak Truk di Banyuasin, Tinggalkan 1 Anak Usia 2,5 Tahun
Pasangan suami istri Romi Yudistira dan Ajeng Kusula Wardani Tewas Ditabrak Truk di Banyuasin, Selasa (22/8/2023). (Dok. Pribadi)

Motor yang dikendarai korban nopol BG 6125 BAT, mengalami rusak berat. Kedua barang kendaraan sudah diamankan di Satlantas Polres Banyuasin. 

"Tidak tahu, sopirnya ditahan atau kabur. Karena belum mendapatkan informasi kelanjutannya," ujar rekan kerja korban. 

Dari informasi di lapangan, truk tangki modifikasi yang diduga mengangkut minyak ilegal melaju dari arah Palembang menuju ke Betung.

Saat dilokasi kejadian, diduga truk hilang kendali dan menuju ke arah kanan hingga langsung menghantam motor yang dikendarai kedua korban.

"Kejadian saat azan subuh. ketika itu terdengar suara keras dan ternyata truk tabrak motor lalu tabrak rumah warga," ujar Abdul Hamid warga setempat saat ditemui. Selasa siang.

Motor yang dikendalikan korban, diduga sempat terseret beberapa dari lokasi awal mereka ditabrak truk.

Diakibatkan kerasnya benturan, membuat pasutri ini langsung meninggal di lokasi kejadian.

Sedangkan motor yang dikenakan korban juga mengalami rusak parah. 

Setelah menabrak kedua korban, truk menyasar rumah milik warga yang digunakan untuk usaha las hingga perak poranda.

Laju truk, baru berhenti setelah menabrak rumah warga yang dijadikan tempat usaha las. 

Korban Romi Yudistira, merupakan guru PJOK di MTs Negeri 1 Banyuasin. Sedangka. istrinya Ajeng Kusula Wardani merupakan Sekretaris Percasi Banyuasin. 

Baca berita lainnya langsung dari google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved