Kebakaran Rumah Calon Pengantin

Tak Mau Makan, Pilu Ibu Calon Pengantin di Palembang Syok Rumah Kebakaran Jelang 1 Bulan Anak Nikah

Tak Mau Makan, Pilu Ibu Calon Pengantin di Palembang Syok Rumah Kebakaran Jelang 1 Bulan Anak Nikah

Penulis: Hartati | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM/HARTATI
Lina korban kebakaran di Jalan Yayasan 1 Sei Selayur terduduk lesu karena rumahnya hangus terbakar dan tidak bisa menyelamatkan harga benda termasuk seserahan anaknya yang akan menikah bulan depan 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kesedihan mendalam amat dirasa Lina, ibu calon pengantin di Palembang yang rumahnya hangus kebakaran satu bulan menjelang pernikahan sang anak. 

Apalagi kebakaran yang terjadi juga menghanguskan seluruh barang  di rumah termasuk seserahan anak laki-lakinya untuk acara pernikahan.

Kini akibat syok yang dirasakannya membuat Lina sampai enggan makan hingga mengundang kekhawatiran keluarga bahkan tetangga.

Sebelumnya, kebakaran menghanguskan rumah Lina yang berada di jalan Yayasan 1 Kelurahan Sei Buah Kecamatan Ilir Timur II, Selasa (15/8/2023).

Saat ditemui Tribunsumsel.com, kesedihan tergambar jelas di wajahnya memikirkan rumah hangus.

Tidak ada barang bisa diselamatkan juga memikirkan putra sulungnya yang akan menikah bulan depan tapi justru kena musibah.

Baca juga: Basyaruddin Akhmad Kaget Namanya Diusulkan Jadi Pj Wali Kota Palembang, Herman Deru Usul 3 Nama

Kondisi Terkini Rumah Calon Pengantin Hangus Kebakaran di Jalan Yayasan I Kelurahan Sei Buah Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Rabu (16/8/2023)
Kondisi Terkini Rumah Calon Pengantin Hangus Kebakaran di Jalan Yayasan I Kelurahan Sei Buah Kecamatan Ilir Timur II, Palembang, Rabu (16/8/2023) (TRIBUNSUMSEL.COM/HARTATI)

Lina hanya bisa bersandar di bantal yang menopang tubuhnya karena kaki kanannya belum bisa digunakan beraktivitas.

Sebab telapak kakinya koyak dengan luka besar yang memerlukan 10 jahitan.

Tetangga terus berdatangan di posko kebakaran untuk menghibur Lina dan keluarga dengan membawa bantuan suka rela dan melihat kondisinya untuk memastikan jika mereka baik-baik saja.

Tetangga yang datang menjenguk membujuk agar Lina tabah dan ikhlas menerima musibah ini karena pasti ada makna tersirat di balik peristiwa itu dan meminta agar Lina tetap menjaga kesehatan dengan tetap makan.

Jangan sampai perut kosong karena sedih yang terus berlarut-larut tidak berujung sehingga akan membahayakan kesehatannya sendiri.

Nasib, suami Lina mengatakan hingga kini belum ada bantuan dari pemerintah setempat baik lurah atau camat dan baru ada bantuan dari Dexa Medika tempat sangat putra sulung Dimas yang bekerja.

Terlihat beberapa karung besar juga beberapa kotak air mineral yang ada di rumah kontrakan itu.

"Itu bantuan dari perusahaan tempat Dimas kerja kalau yang lain belum ada, mungkin hari ini," ujar Nasib, Rabu (16/8/2023).

Dia berharap ada bantuan yang bisa mereka terima sehingga bisa membangun kembali rumah yang hangus terbakar dan juga rencana anaknya akan menikah bulan depan tetap berjalan lancar sesuai tanggal yang telah ditentukan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved