Kapolda Sumsel Copot Kapolsek

Rekam Jejak AKP Herry Yusman Kapolsek Pemulutan Dicopot Imbas Gudang BBM Ilegal Meledak di Ogan Ilir

Mengenal sosok AKP Herry Yusman dicopot sebagai Kapolsek Pemulutan buntu dari gudang BBM ilegal meledak.

|
Kolase TribunSumsel.com
Mengenal sosok AKP Herry Yusman dicopot sebagai Kapolsek Pemulutan buntut dari gudang BBM ilegal meledak. 

"Prinsipnya beliau (Kapolda) tidak main-main dan menindak tegas tentang adanya aktivitas ilegal tersebut," tegasnya.

Supriadi mengungkapkan, Iptu Vico Kapolsek Babat Toman dicopot karena meledaknya gudang atau tempat penyulingan minyak ilegal di Mangun Jaya pada Jumat 28 Juli 2023 lalu.

Kini kedua Kapolsek yang dicopot dipanggil ke Polda Sumsel untuk mengetahui sejauh mana keterlibatan dan kesalahannya.

"Keduanya sudah kami tarik ke Polda Sumsel untuk diperiksa sejauh mana kesalahannya, " ungkap Supriadi.

Ia berharap dengan digantinya Kapolsek, memantau aktivitas baik itu penimbunan maupun penyulingan minyak secara ilegal.

"Diharapkan kedepannya memantau kegiatan baik itu terkait penyulingan termasuk penimbunan." tandasnya.

Gudang BBM Ilegal Meledak

Gudang BBM ilegal terbakar di Desa Ibul Besar II, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Selasa (1/8/2023) siang.

Kebakaran pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang mendengar letupan seperti ledakan api di lokasi gudang bbm ilegal tersebut sekira pukul 11.30 WIB.

Lalu tak lama berselang asap hitam keluar mengebul dari atas gudang.

Kebakaran gudang minyak diduga ilegal di Pemulutan Ogan Ilir, Sumsel, Selasa (1/8/2023)
Kebakaran gudang minyak diduga ilegal di Pemulutan Ogan Ilir, Sumsel, Selasa (1/8/2023) (SRIPOKU/ANDYKA WIJAYA)

Mengetahui hal tersebut warga disekitar panik dan cemas karena yang terbakar ini adalah sebuah gudang minyak milik AZ.

"Ada surat ledakan pak, lalu asap hitam ngebul ke udara diatas gudang, tak lama kemudian api pun langsung membesar lantaran angin yang kencang," kata Almir warga sekitar. 

Lantaran panik, Amir sampai berteriak kebakaran kemudian dengan alat seadanya warga mencoba memadamkan kobaran api yang terus membesar.

"Warga ramai berhamburan. dengan alat seadanya mencoba memadam kobaran api, tapi api bertambah besar," katanya sambil ledakan pun bertambah jadi

Beruntung, petugas PBK dan mobil PBK sebanyak 4 unit cepat datang kelokasi kebakaran, sesampai di TKP (tempat kejadian perkara).

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved