Gunung Dempo Erupsi

Cerita Brigade, Saat Ada Pendaki Asal Palembang Nyaris Terjebak Abu Vulkanik Gunung Dempo

Beruntung para pendaki tersebut berhasil lari turun dari kawasan puncak tanpa ada yang mengalami cedera.

Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Wawan Septiawan
Cerita Brigade, Saat Ada Pendaki Asal Palembang Nyaris Terjebak Abu Vulkanik Gunung Dempo 

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGAR ALAM - Balai Registrasi Gunung Berapi Dempo (Brigade) menghimbau pendaki untuk sementara menunda rencana mendaki dan berkemah ke kawasasan puncak Gunung Dempo hingga pemberitahuan selanjutnya.

Pasalnya saat ini sedang ada peningkatan aktifitas vulkanis di kawasan puncak kawah Gunung Dempo pada selasa dan rabu kemarin yang menyebabkan percikan magma dan sembutan abu vulkanik yang dapat membahayakan manusia. 

Ketua Brigade, Arindi mengatakan, saat terjadi erupsi Gunung Api Dempo (GAD) pada selasa malam lalu ada sekelompok pendaki asal Muara Enim dan Palembang berkemah di kawasan pelataran puncak Gunung Dempo dan saat terjadi erupsi tersebut mereka berhasil menyelamatkan diri turun dari kawasan puncak.

"Namun beberapa bawaan seperti tenda dan barang lainnya milik para pendaki masih tertinggal di kawasan pelataran dan shelter 1 karena mereka panik dan terpaksa meninggalkan barang bawaan mereka," katanya.

Baca juga: Aktivitas Meningkat, Jalur Pendakian Gunung Dempo Ditutup, Abu Vulkanik Bahayakan Pendaki

Baca juga: Kondisi Gunung Api Dempo usai Erupsi, Puncak Diselumuti Abu Vulkanik, Aktifitas Warga Masih Normal

Beruntung para pendaki tersebut berhasil lari turun dari kawasan puncak tanpa ada yang mengalami cedera.

"Kami sudah membentuk tim untuk mengambil kembali barang bawaan para pendaki tersebut," ujarnya.

Arindi menegaskan pihaknya belum mengadakan penutupan jalur pendakian namun menghimbau warga untuk sementara tidak melakukan pendakian maupun kegiatan perkemahan di kawasan puncak Dempo namun untuk kegiatan perkemahan di kawasan kampung IV hingga Tugu Rimau di anggap tetap relatif aman karena masih di luar radius bahasa yakni 2 kilometer dari puncak Dempo. 

"PVBG Pos Pemantau Gunung Dempo sudah memberikan sosialisasi dan informasi kepada kami terkait status kawah Dempo dimana radius yang tidak boleh ada aktifitas yakni 2 kilometer dari kawasan puncak dan untuk itu kami himbau untuk warga sementara waktu agar tidak mendaki dempo demi keamanan sampai ada pemberitahuan resmi berikutnya," ungkapnya.

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved