Sandiaga Uno Respons Soal Peluang Jadi Cawapres Ganjar, Akui Punya Chemistry

TRIBUNSUMSEL.COM - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno merespons soal peluang jadi bakal cawapres Ganjar Pranowo.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) itu mengakui mempunyai chemistry dengan bakal capres usungan PDI Perjuangan tersebut.

"Kita punya chemistry yang baik dan dalam minggu ini saja sudah hampir tiga kali bertemu, jadi hubungan kami baik," kata Sandiaga Uno dikutip dalam tayangan Youtube Kompas TV, Minggu (23/7/2023).

Baca juga: Megawati Pimpin Tim Khusus Godok Cawapres Ganjar, Jokowi Ikut Terlibat, Ini Nama-nama Berpotensi

Sandiaga Uno dan Ganjar Pranowo diketahui memang baru saja bertemu di Bogor.

Momen pertemuan kedua tokoh nasional itu, terjadi dalam acara silaturami bersama ulama dan tokoh agama se-Kabupaten Bogor di kediaman tokoh PPP Rachmat Yasin.

Pada kesempatan tersebut, Sandiaga Uno mengenakan baju koko, ia menyambut Ganjar yang memakai seragam kemeja bergaris.

Baca juga: Peluang Sandiaga Uno Jadi Cawapres Ganjar Diungkap PDIP, Ada Indikator Penting Harus Terpenuhi

Usai pertemuan, Sandiaga Uno pun mengaku mempunyai chemistry dengan Ganjar atau seperti saling terhubung satu sama lain.

Meski begitu, Sandi menyatakan, terkait pasangan capres-cawapres bergantung pada keputusan partai politik.

"Tapi, keputusan capres-cawapres itu adalah di pimpinan partai politik," katanya.

Baca juga: Didorong PPP Jadi Cawapres Ganjar, Alasan Sandiaga Uno Tak Terlalu Ambisi

Untuk itu, Sandiaga Uno berharap, silaturahmi antara dirinya dan Gubernur Jawa Tengah itu bisa membawa keberkahan.

"Relawan di bawah pimpinan Pak RY (Rachmat Yasin) dengan sigap sudah mempertemukan kita kembali."

"Mudah-mudahan ini menjadi barokah silaturahim kita untuk membawa pembangunan yang lebih baik lagi," ungkap Sandiaga Uno.

Baca juga: Harta Kekayaan Sandiaga Uno Capai Rp 10,9 Triliun, Digadang-gadang Bakal Jadi Cawapres Ganjar

Dalam pertemuan itu juga, Sandiaga Uno mengucapkan terima kasih kepada sejumlah kepala desa di Kabupaten Bogor yang secara sukarela untuk hadir.

Kehadiran kepala desa tersebut diyakini Sandiaga Uno akan semakin memperkuat optimisme untuk bisa berjuang menghadirkan solusi bagi masyarakat.

"Lapangan kerja yang muda, harga-harga yang terjangkau, dan biaya hidup, tadi Mas Ganjar juga menyentuh pendidikan dan kesehatan. Itu yang akan menjadi fokus kita," katanya.

Setelah beberapa kali bertemu Ganjar, Sandiaga Uno tak menampik sudah ada komunikasi semakin intens terkait cawapres.

Namun ditegaskannya, pertemuan kali ini semuanya berkaitan dengan tugas dan fungsinya sebagai menteri yang sedang bertugas, begitu pula Ganjar.

"Ini semua qodarullah, yang mengatur yang di atas, kalau yang ini memang direncanakan, tapi yang semuanya berkaitan dengan tugas dan fungsi saya sebagai menteri yang sedang bertugas, dan beliau sebagai gubernur yang juga sedang bertugas," katanya.

Sementara itu, Sandiaga Uno juga memberi sinyal siap bila seandainya dipinang untuk menjadi bakal cawapres Ganjar.

"Seandainya keputusan dari pimpinan partai politik menugaskan saya untuk ikut berjuang bersama menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat, tentunya kontribusi dan sumbangsih itu yang layak harus kita persiapkan dengan penuh kesungguh-sungguhan," katanya.

Diketahui, Ganjar Pranowo telah diusung PDIP untuk maju sebagai capres di Pilpres 2024.

Adapun untuk bakal cawapres, PDIP belum mengumumkan siapa pendamping Ganjar.

Sementara itu, PPP berkomitmen tetap mengajukan nama Sandiaga Uno sebagai bakal cawapres pendamping Ganjar.

Baca berita menarik lainnya di Google News