Berita Pilpres 2024
Muhaimin Iskandar Pasrah Pada Takdir Jadi Cawapres Prabowo, PKB Deklarasi Cak Imin Maju Capres 2024
Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar menyerahkan kepada takdir Tuhan soal bakal jadi cawapres Prabowo Subianto.
TRIBUNSUMSEL.COM - Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar menyerahkan kepada takdir Tuhan soal bakal jadi cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Kini pria yang akrab disapa Cak Imin itu dideklarasikan oleh PKB untuk maju sebagai bakal capres di Pilpres 2024 mendatang.
Dia dideklarasikan sebagai bakal capres 2024 pada acara peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-25 PKB di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Minggu (23/7/2023) siang tadi.
Baca juga: Deretan Bakal Capres 2024 Bertambah, Cak Imin Dideklarasi PKB Maju Lawan Prabowo, Anies dan Ganjar
Meski Cak Imin digadang-gadang sebagai bakal capres oleh para kader PKB, namun hal itu belum diumumkan langsung secara resmi oleh sang ketum pada acara itu.
Ada kemungkinan Cak Imin pada akhirnya nanti akan digandeng sebagai cawapres Prabowo Subianto.
Apalagi PKB selama 11 bulan terkahir telah berkoalisi dengan Partai Gerindra dalam mengusung bakal capres Prabowo Subianto.
"Karena sudah berkoalisi 11 bulan. Hanya takdir yang menentukan nasib kita," kata Cak Imin.
Cak Imin mengapresiasi kehadiran Prabowo dalam acara PKB.
Sebab, Menteri Pertahanan itu lepas landas dari Prancis ke Jakarta dan langsung berangkat ke Solo untuk menghadiri acara tersebut.
Baca juga: Elit PKB Ungkap Penyebab Kekalahan Prabowo Dua Kali Pilpres, Singgung Latar Belakang Cawapres
Untuk diketahui, PKB sebenarnya tidak bisa maju sendirian di pertarungan Pilpres 2024 tanpa berkoalisi dengan partai lain.
Mengingat di Parlemen, PKB hanya mengantongi 58 kursi DPR RI.
Sesuai dengan Pasal 222 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, syarat dapat mengusung capres 2024 harus kuasai minimal 115 kursi di DPR RI.
Baca juga: PKB Ultimatum Golkar-PAN Tak Boleh Usul Cawapres Bila Ingin Bergabung Dukung Prabowo Subianto
Namun pada acara tersebut, Muhaimin Iskandar yang diketahui telah memimpin PKB selama 18 tahun diumumkan pengusungannya sebagai bakal capres.
Ketua panitia syukuran puncak Harlah ke-25 PKB, Yusuf Chudlory mengungkapkan pengusungan Muhaimin Iskandar sebagai bakal capres bukan atas ambisi pribadinya.
Melainkan menjadi keinginan dan cita-cita besar para kaum santri dan kiai, karena Muhaimin merupakan kader terbaik PKB saat ini.
Baca juga: Koalisi Gerindra-PKB Diterpa Isu Berpotensi Bubar, Prabowo Temui Cak Imin Diduga Takut Ditinggali
"Ini menjadi cita-cita besar seluruh kaum santri dan para kiai, bukan ambisi pribadi Gus Muhaimin," kata Gus Yusuf, dikutip dalam Live Youtube Syukuran 1 Abad NU 25 Tahun PKB.
"Ini menjadi cita besar kita bersama untuk mengusung dan memenangkan Gus Muhaimin di Pilpres sebagai Capres maupun Cawapres di 2024 yang akan datang," tambahnya.
Gus Yusuf menjelaskan bahwa untuk memenangkan Pilpres 2024, PKB telah berpengalaman selama 25 tahun.
Baca juga: PKB Dirayu PDIP Agar Gabung, Gerindra Bujuk PAN Merapat, Koalisi Prabowo-Cak Imin Berpotensi Bubar
Katanya, PKB turut memenangkan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden saat ini Joko Widodo (Jokowi).
"Kunci pemenangan selalu ada NU dan PKB. Karena basis lumbung suara kita Jawa Timur dan Jawa Tengah, untuk 2024 yang akan datang.
Muktamar PKB telah memandatkan bahwa kunci Pilpres akan kita usung bukan untuk siapa-siapa, tapi untuk kader terbaik PKB, Gus Muhaimin Iskandar, " kata dia.
Baca juga: Mengapa Prabowo Belum Deklarasikan Cak Imin Jadi Cawapres? PKB Berpotensi Pindah ke Lain Hati
Gus Yusuf mengeklaim PKB selalu menjadi kunci pemenangan Pilpres karena di bawah kepemimpinan Gus Muhaimin Iskandar.
"PKB menjelma menjadi partai yang solid, kompak, dan Gus Muhaimin lihai membaca arah angin politik, maka tidak ragu-ragu lagi," katanya.
Baca juga: Andai PKB Tinggalkan Gerindra, PAN Berpotensi Gabung ke Prabowo Agar Erick Thohir Jadi Cawapres
Kiai Berikrar Menangkan PKB dan Cak Imin
Sementara itu, dalam acara tersebut juga para kiai berikrar untuk memenangkan PKB pada Pemilu 2024.
"Kami para kiai, para bu nyai, para santri, kaum nahdliyin, warga PKB, bertekad bulat, berikhtiar untuk memenangkan PKB, Partai Kebangkitan Bangsa, anak tunggal NU," kata perwakilan kiai KH Ahmad Badawi Basyir.
Pembacaan ikrar itu juga diikuti oleh para kader PKB yang hadir.
Para kiai juga bertekad untuk memenangkan Cak Imin pada Pilpres 2023.
"Dan untuk memenangkan Gus Muhaimin Iskandar untuk Pilpres 2024, hasbunallah wanikmal wakil nikmal maula wanikman nasir," ucapnya.
Setelah berikrar dilanjutkan dengan pembacaan surat Al-Fathihah.
Sebelumnya, juru bicara muda PKB, Ahmad Iman Sukri mengatakan pada acara Harlah ke-25 PKB ini memang akan mendeklarasikan Cak Imin sebagai bakal capres.
"Momentum harlah ini dijadikan seluruh kader PKB untuk menyatukan tekad dan memperteguh niat memenangi Pemilu, dan menjadikan Gus Muhaimin Presiden 2024," katanya.
Iman mengeklaim, kader PKB di seluruh Indonesia menginginkan Muhaimin maju sebagai RI 1.
Menurut dia, ada banyak deklarasi dukungan di daerah untuk pencalonan Muhaimin.
Oleh karenanya, perhelatan ini disambut antusias seluruh kader, tidak hanya yang berada di Pulau Jawa, melainkan seluruh Indonesia.
"Tentu, permintaan ini harus kita wujudkan bersama-sama. Caranya dengan menjadikan PKB sebagai pemenang pemilu," ujarnya.
"Tekadnya sudah bulat menjadikan Gus Muhaimin presiden," kata Iman.
Baca berita menarik lainnya di Google News
Askolani Jasi Yakin Ganjar-Mahfud Bisa Menang di Banyuasin |
![]() |
---|
Partai NasDem Gelar Kampanye Akbar di BKB Palembang Besok, Dihadiri Surya Paloh dan Wali Band |
![]() |
---|
Jadwal Kampanye Capres - Cawapres Nomor Urut 3 di Sumsel, Ganjar di Palembang, Mahfud ke Banyuasin |
![]() |
---|
Menelaah Arah Demokrat Tak Merapat ke Ganjar Justru Gabung Koalisi Prabowo, Begini Analisa Pengamat |
![]() |
---|
Demokrat Gabung Koalisi Prabowo, SBY Siap Pasang Badan, Tawarkan AHY Jadi Cawapres? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.