Berita Pilpres 2024
Anies Cari Cawapres Tak Punya Jejak Kasus, Demokrat-PKS Setuju, Petinggi Nasdem Diduga Marah
Anies Baswedan mencari cawapres yang tak memiliki rekam jejak kasus hukum. Itu kriteria tambahan untuk sosok yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.
TRIBUNSUMSEL.COM - Bakal capres usungan Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mencari bakal cawapres yang tidak memiliki rekam jejak kasus hukum.
Hal itu merupakan kriteria baru tambahan dari yang telah disepakati partai koalisi untuk sosok yang akan mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Anies menyebut cawapresnya adalah sosok yang tidak memiliki rekam jejak pada kasus hukum atau 0 resiko hukum atau yang disebut dengan kriteria 0.
Dua partai koalisi pendukung Anies yakni Demokrat dan PKS setuju serta menghormati kriteria tambahan yang disampaikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Namun dari Partai Nasdem ada petingginya justru diduga marah dengan Anies yang menambah-nambah kriteria cawapres.
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem, Ahmad Ali meminta Anies Baswedan tak bersilat lidah soal sosok cawapres.
Hal itu ditegaskannya mengenai Anies yang menambah kriteria baru untuk cawapresnya di Pilpres 2024, yakni tak pernah memiliki masalah hukum sebelumnya alias '0'.
"Anies enggak usah bersilat lidah," kata Ali saat dihubungi wartawan, Jumat (21/7/2023), dilansir dari Tribunnews.com.
Ali mengatakan pihaknya bingung dengan bertambahnya kriteria tersebut.
Kata Ali, kalau memang sosok bakal cawapres Anies sudah ada satu nama di kantongnya, langsung saja diumumkan, tak perlu menambah kriteria.
"Kalau Mas Anies sudah memiliki calon (cawapres) umumkan saja," ujar anggota Komisi III DPR RI ini.
Ali meminta Anies tak perlu membuat kriteria-kriteria baru bahwa mencari cawapres tak punya rekam jejak masalah.
Sebab, kata dia, hal itu akan membuat persepsi baru di publik.
"Daripada dia mencocok-cocokkan orang yang dia mau kan susah nanti kita. Minim hukum, ya orang akan balik, 'lah emang kamu sedang bermasalah hukum orangnya.' Ya kan," ungkapnya.
Karenanya, Ali menyarankan mantan Menteri Pendidikan itu segera menentukan cawapresnya.
"Nanti Mas Anies kan tinggal menjelaskan kepada parpol (partai politik), kenapa memilih si A, kan gitu kan," tutur Ali.
Dia menegaskan Anies harusnya merumuskan kriteria cawapresnya sejak awal diumumkan sebagai bakal capres.
"Kriteria itu harusnya dirumuskan sejak awal, bukan ditambah-tambah tiap saat. Jadi kesannya cocok-cocokan untuk orang tertentu atau mencoba menghalang-halangi orang yang lain," kata Ali.
Sebelumnya, Anies mengungkapkan salah satu kriteria baru untuk cawapres pendampingnya di Pilpres 2024, yakni kriteria 0.
Menurut Anies, cawapres dengan kriteria 0 artinya sosok yang tidak memiliki masalah sebelumnya.
"Dalam proses ini sedang menjalani ini, tapi saya rasa dalam perjalanannya keliatannya ada kriteria nomor 0, yaitu dulunya saya memasukkan itu, yaitu tak bermasalah," kata Anies di Jakarta, Kamis (20/7/2023).
Penjelasan Tim 8 KPP
Melansir Kompas.com, Anggota Tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Sudirman Said membenarkan ketika ditanya kriteria tambahan bakal cawapres Anies adalah bersih dari catatan hukum.
“Karena kita ingin memulai ikhtiar perbaikan. Maka, akan bagus kalau kepemimpinan nasional merupakan dwi tunggal yang bebas risiko-risiko hukum,” ujar Sudirman kepada Kompas.com, Jumat (21/7/2023).
Kata Sudirman, Anies mencari sosok seperti itu tujuannya untuk memperjuangkan upaya perbaikan agar tak terjegal oleh persoalan apapun di kemudian hari.
Namun demikian, ia menampik bahwa kriteria itu diberikan agar pasangan calon dari KPP tidak mendapatkan serangan dari pihak penguasa melalui jalur hukum.
Sudirman berharap, pihak-pihak yang ada di lingkar kekuasaan tidak menggunakan hukum untuk mencegah laju Anies dan pasangannya nanti.
“Kami percaya dan berdoa, semoga pemegang otoritas tidak menggunakan hukum sebagai instrumen politik,” ucap dia.
Di sisi lain, ia menuturkan, Anies menganggap, pemerintahan bakal berjalan dengan optimal jika nantinya dipimpin oleh figur yang bebas dari catatan hukum.
“Negara kita akan berwibawa bila yang tampil di panggung kepemimpinan nasional adalah pribadi-pribadi yang bersih, kredibel, tidak koruptif, kompeten, dan punya visi besar tentang negara ini,” paparnya.
“Karena itulah Pak Anies memperkuat kriteria calon pendampingnya dengan cara demikian,” tambahnya.
Baca berita menarik lainnya di Google News
Anies
Cawapres Anies
NasDem
Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali
Kriteria Cawapres Anies
Pilpres 2024
Tribunsumsel.com
Askolani Jasi Yakin Ganjar-Mahfud Bisa Menang di Banyuasin |
![]() |
---|
Partai NasDem Gelar Kampanye Akbar di BKB Palembang Besok, Dihadiri Surya Paloh dan Wali Band |
![]() |
---|
Jadwal Kampanye Capres - Cawapres Nomor Urut 3 di Sumsel, Ganjar di Palembang, Mahfud ke Banyuasin |
![]() |
---|
Menelaah Arah Demokrat Tak Merapat ke Ganjar Justru Gabung Koalisi Prabowo, Begini Analisa Pengamat |
![]() |
---|
Demokrat Gabung Koalisi Prabowo, SBY Siap Pasang Badan, Tawarkan AHY Jadi Cawapres? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.