Berita Pagar Alam

Harga Biji Kopi per Kg di Pagar Alam Tembus Rp 40 Ribu, Petani Mulai Rawat Kebun

Harga biji kopi per kg di Pagaralam tembus Rp 40 ribu, tertinggi sejak beberapa waktu terakhir.

Editor: Vanda Rosetiati
SRIPO/WAWAN SEPTIAWAN
Harga biji kopi per kg di Pagaralam tembus Rp 40 ribu, tertinggi sejak beberapa waktu terakhir. Tampak salah petani tanaman kopi di Pagar Alam sedang menunjukan buah kopi miliknya, Minggu (18/6/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PAGAR ALAM - Harga biji kopi per kg di Pagaralam tembus Rp 40 ribu, tertinggi sejak beberapa waktu terakhir.

Sepanjang sejarah baru kali ini harga jual biji kopi mencapai Rp 40.000 per kilogram. Meskipun saat ini hasil panen kopi merosot tetapi dengan harga yang tinggi seperti saat ini petani tetap mendapatkan untung.

Pasalnya meskipun saat ini petani hanya bisa panen 500 kilogram sekali panen namun sebanding dengan 1 ton lebih jika dibandingkan harga tahun kemarin.

Hal ini menjadi berkah tersendiri bagi para petani Pagaralam yang memang mayoritas merupakan petani kopi.

Dendi (38) salah seorang petani Kopi Pagar Alam mengatakan, dirinya baru saja menjual biji kopi miliknya dengan harga Rp 40.000 perkilogram.

Meskipun baru menjual hasil panen pertama, namun sudah sangat terasa jumlah uang yang didapat.

"Saya baru menjual hasil panen pertama yaitu 20 kilogram biji Kopi, tapi sudah bisa membawa uang kerumah Rp 800 ribu. Jika tahun kemarin 20 kopi cuma dapat uang sekitar Rp300 lebih saat ini bisa dapat dua kali lipat," ujarnya.

Baca juga: Bus Putra Raflesia Tujuan Bengkulu Kecelakaan Masuk Jurang di Lahat Sumsel, Ada 32 Penumpang

Dikatakan Dendi, meskipun sudah terlihat jika hasil panen tahun ini tidak akan banyak hasilnya, tetapi dengan harga yang mahal maka petani kopi masih bisa mendapatkan untung atau modal untuk kembali merawat kebun untuk musim tahun depan.

"Meskipun panen sedikit tapi jika harganya mahal tetap bisa dapat untung pak. Harga kopi yang mahal ini membuat kami petani kopi kembali bergairah menanam dan merawat tanaman kopi lagi," katanya.

Sementara itu, Nando (40) petani kopi lainnya berharap jika harga kopi dapat stabil hal ini akan berpengaruh pada perekonomian masyarakat Pagar Alam.

"Harga Rp 35 ribu sampai Rp 40 ribu per kg ini sudah sangat ideal pak, sebab satu kilo kopi bisa mendapat tiga sampai empat kilo beras. Meskipun panennya satu tahun sekali tapi paling tidak kita bisa membeli beras untuk kebutuhan sampai musim kopi tahun berikutnya," harapnya.

Harno pengepul Kopi Pagar Alam membenarkan jika saat ini harga kopi sudah tembus Rp40.000 perkilogramnya. Namun kopi dengan harga Rp40.000 merupakan Biji Kopi dengan kualitas super bagus.

"Yo sudah ada yang dihargai Rp40 ribu tapi yang super atau paling bagus yang bijinya kuning dan bersih. Sedangkan untuk yang biasa masih diharga kisaran Rp38 ribu sampai Rp39 ribu perkilonya tergandung kualitas bijinya," jelasnya. (sp/wawan septiawan)

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved