Berita Viral
Viral Panji Gumilang Bentak Pria Diduga Polisi di Ponpes Al-Zaytun, Polda Jabar : Tidak Benar
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Pol Ibrahim Tompo akhirnya menanggapi terkait viral video Panji Gumilang diduga bentak seorang polisi.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM - Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo menanggapi viral video Panji Gumilang diduga bentak seorang polisi.
Seperti diketahui, tengah viral video memperlihatkan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Panji Gumilang membentak seorang pria yang diduga polisi.
Adapun Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo membantah tegas hal tersebut.
Kombes Pol Ibrahim Tompo menegaskan bahwa pria yang dibentak oleh Panji Gumilang bukanlah polisi seperti yang dinarasikan di media sosial.
Hal itu didapatkan setelah pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap pria tersebut.
"Terkait berita yang beredar bahwa ada anggota polri yang dibentak oleh Panji Gumilang itu adalah tidak benar," kataKombes Ibrahim , Jumat (17/6/2023).
Lebih lanjut, Ibrahim menjelaskan kronologi kejadian tersebut berawal saat pria yang dibentak oleh Panji Gumilang datang ke Ponpes Al-Zaytun bersama tiga orang lainnya pada Kamis (15/6/2023).

Pria tersebut datang ke Al-Zaytun bertepatan dengan aksi demonstrasi yang digelar massa dari Forum Indramayu Menggugat.
Baca juga: Rekam Jejak Panji Gumilang Pemimpin Ponpes Al-Zaytun, Ternyata Pernah Dipenjara Gegara Kasus Ini
Keempat orang tersebut berada di area Al-Zaytun lalu keberadaan mereka diketahui oleh petugas keamanan Ponpes.
Kepada petugas keamanan Ponpes, mereka mengaku sebagai wartawan dan Bagian Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung dan Jabar.
Namun, petugas keamaan mencurigai kedatangan empat prang yuang beradi dilingkungan Al-Zaytun hingga melaporkan ke Kapolsek Terisi Polres Indramayu, AKP Hendro yang berjaga dipuntu selatan Ponse
"Kemudian security Al-Zaytun mempertanyakan surat tugas serta surat izin masuk Mahad Al-Zaytun, namun tidak bisa menunjukan surat tugas," jelas Ibrahim.
Bersama Kanit Intelkam Polres Indramayu Ipda Anang Purwanto, keduanya kemudian mendatangi empat orang yang dicurigai petugas keamanan ponpes.
Ibrahim mengatakan, salah satu dari empat orang tersebut yang berinisial TIS
Ia mengaku dirinya berasal dari Kesbangpol Jabar.
Berdamai dengan Sahara, Yai Mim Adukan Kelakuan Ketua RT ke Dedi Mulyadi : Ini yang Ngusir Saya |
![]() |
---|
Empat Fakta Kebijakan Dedi Mulyadi Minta ASN dan Warga Donasi Rp1000 Per Hari, Panen Kritikan |
![]() |
---|
Polisi di Bogor Dibacok Saat Hendak Bubarkan Pelaku Tawuran, Alami Luka 50 Jahitan |
![]() |
---|
Sosok BDW Pelaku Pembunuh Pekerja Proyek di Kembangan Jakbar Ditangkap, Ternyata Satu KampungĀ |
![]() |
---|
Geramnya Farhat Abbas ke Sahara Ngaku Dilecehkan Yai Mim Tanpa Bukti, Begitu Zalimnya Wanita Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.