Tewas Ditabrak Tetangga di Cakung

Keseharian Moses Korban Tewas Tabrak Lari Tetangga, Pergi Kerja Pilih Naik Motor, Sayang Keluarga

Terungkap keseharian dibalik sosok Moses Bagus Prakoso, korban tewas ditabrak lari tetangga.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
Twitter @pn7l7h/Instagram @kabarnegri/TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Terungkap keseharian dibalik sosok Moses Bagus Prakoso, korban tewas ditabrak lari tetangga. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap keseharian dibalik sosok Moses Bagus Prakoso, korban tewas ditabrak tetangga dikawasan Cakung.

Diketahui, kejadian ini terjadi pada Rabu (14/6/2023) Moses ditabrak lari oleh pengemudi Avanza beriniial OD.

Keseharian Moses diungkap oleh sang adik, Nicholas Catra Prakoso ternyata saat pergi bekerja ia lebih baik memilih menggunakan motor.

Meski memiliki mobil, namun dirinya lebih menggunakan motor lantaran tak ingin terjebak macet untuk pergi ke tempat kerjanya.

"Kebanyakan pakai motor, sebenarnya dia ada mobil," jelas Nicholas

"Tapi lebih memilih pakai motor karena macet. Dan sebenarnya nggak terlalu jauh dari sini ke Pulogadung," tambahnya.

Moses Bagus Prakoso korban tewas ditabrak pengemudi Avanza - Adik Moses ungkap kenangan sang kakak dengan anak-anaknya sebelum tewas
Moses Bagus Prakoso korban tewas ditabrak pengemudi Avanza - Adik Moses ungkap kenangan sang kakak dengan anak-anaknya sebelum tewas (Twitter @pn7l7h/Instagram @kabarnegri)

Sosok Mesos ini pula ternyata manajer di perusahaan distributor produk kesehatan.

Baca juga: Postingan Terakhir Moses di FB Sebelum Tewas Ditabrak Tetangga di Cakung, Unggah Hal Bahagia Ini

Tak hanya itu saja, Moses juga diketahui sosok ayah yang peduli kepada anaknya.

Ia juga dikenang keluarga merupakan pria yang sayang dan peduli terhadap keluarganya.

Setiap hari libur Mesos selalu mengajak anaknya berlibur.

"Dia pasti setiap weekend ajak main anaknya. Terus kemarin sebelum berangkat, ia nemenin anaknya ke rumah sakit karena anak pertamanya sakit perut," bebernya.

Isak tangis istri Moses, Rina Pandangi suami tewas ditabrak tetangga sendiri.
Isak tangis istri Moses, Rina Pandangi suami tewas ditabrak tetangga sendiri. (TribunJakarta.com)

Bahkan saat melihat anaknya sakit, Mesos lebih dulu mementingkan kesehatan anaknya dibandingkan pekerjaannya.

"Jadi dia emang kalau anaknya sakit, dia duluin anaknya (dibanding pekerjaan)," tutur Nicolas.

OD Tak Niat Menabrak

OD tersangka yang menabrak Moses Bagus Prakoso tak berniat untuk mencelakai korban hingga meninggal dunia.

Dari ceritanya OD, keduanya sempat menepikan kendaraan di depan Mapolsek Cakung 

Kala itu sempat terjadi percekcokan antara tersangka OD dengan Moses Bagus Prakoso.

Adapun percekcokan itu selesai dan keduanya masing-masing melanjutkan perjalanan.

Namun rupanya hal tersebut tak selesai begitu saja, ketika di jalan Moses Bagus Prakoso yang mengemudikan motor diduga melakukan gerakan yang menyebabkan kaca spion mobil OD patah.

Hal tersebutlah yang menyulut emosi dari OD lantas mengejar Moses Bagus Prakoso ke arah gerbang Tol cakung - Kelapa Gading.

Dilokasi inilah OD menabrak motor Moses Bagus Prakoso yang lantas terjatuh dan tubuhnya kemudian terlindas.

Akibat kecelakaan tersebut membuat Moses Bagus Prakoso mengalami luka berat berujung membuatnya meninggal dunia.

OD ketika diperiksa oleh penyidik Unit Laka Satlantas Jakarta Timur menyebut dirinya tak sengaja menabrak dan melindas Moses Bagus Prakoso.

Lantaran tujuan awalnya hanya ingin meminggirkan atau menghentikan motor dari korban Moses Bagus Prakoso.

Akan tetapi ketika sepeda motor tertabrak bemper depan mobilnya, OD kehilangan kendali.

Melansir dari Tribunjakarta.com, Jumat (16/6/2023) Wakapolres Metro Jakarta Timur AKBP Ahmad Fanani Eka menyebut tindakan OD merupakan kesengajaan.

"Ya, itu kesengajaan, perbuatan yang disengaja sehingga orang luka dan meninggal dunia. Dendam (motifnya)," kata AKBP Ahmad Fanani Eka.

Dengarkan Nasehat Ibu

Pelaku  OD (26) membuat pengendara motor bernama Moses Bagus Prakorso (34) meninggal dunia meninggalkan empat anak yang masih kecil.

Bahkan anak bungsunya kembar masih berusia enam bulan, sementara yang sulung berusia 5 tahun

OD yang mengendarai mobil Avanza berpelat B 2969 KFI ini diamankan di rumahnya di kawasan Harapan Indah, Kota Bekasi pada Rabu (14/6/2023) malam.

Rupanya, ada nasihat ibu di balik keputusan OD untuk menyerahkan diri ke polisi.

OD diamankan jajaran Unit Laka Satlantas Jakarta Timur tanpa perlawanan.

"Kaitan komitmen dengan ibunya, secara komitmen marahin itu si OD. Sehingga si OD secara sukarela dan ibunya setelah kita datangi ke kediaman bisa kita amankan," kata Darwis Kanit Laka Satlantas Jakarta Timur, Kamis (15/6/2023).

Ibu OD pun turut diperiksa sebagai saksi karena saat kejadian, pelaku sedang berkendara untuk mengantarkan sang ibu ke tempat kerja di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Kini OD sudah diamankan di Unit Laka Satlantas Jakarta Timur untuk proses penyidikan lebih lanjut atas kasus kecelakaan lalu lintas yang menewaskan Moses.

"Sudah kita amankan, saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik. Saat ini beberapa hal harus segera kita kejar, kaitannya dengan pembuktian sangkaan-sangkaan," ujarnya.

Moses disemayamkan di Rumah Duka RS Taman Harapan Baru (THB), Jalan Kaliabang Tengah, Kota Bekasi, Kamis (15/6/2023).

Adapun jenazah Moses akan dimakamkan di TPU Perwira Bekasi pada hari ini, Jumat (16/6/2023).

Baca berita lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved