Berita Viral

Sosok Nurohman Suami Didorong Istri dengan Kursi Roda 10 KM untuk Cuci Darah, Idap Gagal Ginjal

Sosok Nurohman suami yang dorong istri sejauh 10 kilometer pulang-pergi (PP) viral di media sosial.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Kompas.com
Sosok Nurohman suami yang dorong istri sejauh 10 kilometer pulang-pergi (PP) viral di media sosial. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Sosok Nurohman, suami yang didorong istri sejauh 10 kilometer pulang-pergi (PP) ke rumah sakit untuk cuci darah. 

Suami Aan Diniyati ini berusia 56 tahun.

Nurohman mengalamai gagal ginjal sejak tahun 2016 lalu, sehingga mengharuskan dirinya berobat dan cuci darah setiap Rabu dan Sabtu.

Awalnya Nurohmah menderita kencing manis di tahun 2007 hingga akhirnya divonis gagal ginjal.

Kaki Nurohman bengkak, membuatnya hanya bisa terbaring di tempat tidur dan menggunakan kursi roda.

"Awalnya itu saya harus periksa rutin karena diabetes. Pada 2016 itu kaki saya bengkak dan disarankan cuci darah hingga sekarang," kata Nurohman kepada wartawan di RS Bhakti Asih, Brebes, Sabtu (10/6/2023).

Kondisi Rumah Aan Istri Dorong Kursi Roda Sejauh 10 KM ke Rumah Sakit, Berantakan Demi Urus Suami
Kondisi Rumah Aan Istri Dorong Kursi Roda Sejauh 10 KM ke Rumah Sakit, Berantakan Demi Urus Suami (youtube/kompas.com)

Sementara Aan Diniyati mengatakan saat sebelum menikah, sang suami sudah menderita kecing manis.

Kemudian mulai rutin cuci darah itu sejak kakinya bengkak pada 2016 lalu.

"Mulai rutin cuci darah itu pada 2016 lalu. Dokter waktu itu menyarankan untuk cuci darah, hingga sekarang," kata Aan.

Baca juga: Sosok Aan Istri di Brebes Dorong Kursi Roda Sejauh 10 KM Antar Suami Cuci Darah, Seorang Pengamen

Aan mengatakan pada 2018 lalu kondisi sang suami sempat stabil sehingga kontrol cuci darah sekali dalam sepekan.

"Pada 2019 lalu, suami nge-drop lagi, jadi cuci darahnya dua kali dalam sepekan lagi hingga sekarang," kata Aan.

Lebih lanjut, Aan mengungkapkan, selama melakukan cuci darah dirinya mengantar sang suami ke RS dengan menggunakan kursi roda.

Aan Diniyati (40) harus berjalan kaki sekitar 10 kilometer pulang pergi mengantar suaminya yang duduk di kursi roda untuk berobat dan cuci darah ke RS Bhakti Asih Brebes, Jawa Tengah, Sabtu (10/6/2023)
Aan Diniyati (40) harus berjalan kaki sekitar 10 kilometer pulang pergi mengantar suaminya yang duduk di kursi roda untuk berobat dan cuci darah ke RS Bhakti Asih Brebes, Jawa Tengah, Sabtu (10/6/2023) (Kompas.com/ Tresno Setiadi)

Adapun alasan mengantar dengan kursi roda karena tidak memiliki banyak biaya.

"Dulu pernah pakai bentor becak motor, tapi uang buat bayarnya nggak cukup."

"Jadi pakai kursi roda ke rumah sakitnya," ujar Aan.

Baca juga: Kisah Aan Istri di Brebes Dorong Kursi Roda Sejauh 10 KM Antar Suami Cuci Darah, Malu Minta Bantuan

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved