Berita Pilpres 2024

Ganjar Pranowo Kemana-mana Diminta Ngaku Petugas Partai, Megawati: Awas Kalau Kamu Gak Ngomong Ya

Meskipun saya bilang 'awas kalau kamu nggak ngomong ya, kamu kader partai, petugas partai'," kata Megawati.

|
Editor: Rahmat Aizullah
DOK. DPP PDIP/TRIBUNNEWS
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memakaikan peci hitam kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat penetapan Capres di Istana Batutulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Bakal calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo diminta selalu mengakui sebagai petugas partai saat menjalani agenda politik di manapun berada.

Permintaan tersebut dilontarkan langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri yang telah menunjuknya sebagai bakal capres.

Hal itu disampaikan Megawati dalam konferensi pers seusai menerima kunjungan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan pengurus PAN di Kantor PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (2/6/2023).

"Jadi kalau pilih Pak Ganjar itu bukan (kepentingan partai). Meskipun saya bilang 'awas kalau kamu nggak ngomong ya, kamu kader partai, petugas partai'," kata Megawati seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan, Ganjar Pranowo Harap Tidak Jadi Tempat Produksi Hoaks

Baca juga: Rekap Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Capres 2024 : Prabowo Selalu Unggul Dari Ganjar dan Anies

Megawati menyatakan figur yang ditunjuk sebagai capres dari PDI Perjuangan bukan hanya kepentingan partai semata.

Akan tetapi, dia mengklaim penunjukkan capres untuk kemasalahatan Indonesia.

Presiden ke-5 RI itu menyatakan pemilihan Ganjar sebagai capres juga diklaim bukan kepentingan partai.

"Jadi kalau saya milih orang itu bukan kepentingan PDI Perjuangan saja, tapi kemaslahatan pemerintahan Indonesia terus berjalan," kata Megawati.

Baca juga: Saksikan Megawati Umumkan Ganjar Jadi Capres Pemilu 2024, Ini Reaksi Bupati Muratara

Meski begitu, dia tidak menampik Ganjar sempat diminta untuk mengakui sebagai petugas partai.

Megawati pun mengaku senang Ganjar patuh untuk mengakui penunjukkannya sebagai capres hanya sebagai petugas partai.

"Sadar juga untung beliau nurut. Jadi ya begitu jadi harus makna itu terus dikumpulkan, ini bukan saja kepentingan partai atau perorangan, ini adalah kemaslahatan bagi Indonesia seperti apa ini," katanya. (Tribunnews.com/Igman Ibrahim)

Baca berita TribunSumsel.com lainnya di Google News

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved